REPUBLIKA.CO.ID, Dok, suara saya sering kali hilang meski tidak sedang sakit tenggorokan maupun habis bernyanyi atau berteriak. Kenapa ya Dok?
Nanda (26 tahun)
Jakarta
Jawaban:
Halo Nanda, salam kenal. Banyak penyebab suara serak. Kebanyakan bukanlah hal yang serius dan bisa hilang sendiri dalam waktu singkat. Suara serak sendiri dapat bervariasi tergantung pada tingkat infeksi atau iritasi, bisa hanya sedikit serak hingga suara yang hilang total.
Penyebab yang paling sering dijumpai adalah laryngitis akut/ infeksi daerah pita suara, yang terjadi oleh pembengkakan akibat pilek (common cold), biasanya didahului infeksi saluran pernafasan atas, penyebab tersering kedua adalah iritasi pita suara akibat penggunaan suara berlebihan seperti pada penyanyi, MC, penceramah atau berteriak pada even olahraga atau konser band.
Penyebab yang lain, bisa karena:
Nodul Vokal
Suara serak yang lebih lama biasanya terjadi akibat penggunaan suara yang terlalu berlebihan, terlalu keras, atau terlalu lama. Kebiasaan ini meyebabkan terjadinya nodul vokal (singers’ nodes), atau bisa juga menyebabkan polip pita suara (pembengkakannya lebih besar). Kedua kondisi ini jinak. Nodul vokal banyak terdapat pada anak-anak dan orang dewasa yang membesarkan suaranya waktu bekerja atau bermain.
Refluks Gastroesophageal
Hal yang sering juga merupakan penyebab suara serak adalah refluks gastroesophageal, dimana asam lambung naik ke esophagus dan mengiritasi pita suara. Banyak pasien dengan perubahan suara yang berkaitan dengan refluks, tidak mempunyai gejala rasa terbakar di lambung (heartburn).
Biasanya, suara mulai memburuk di pagi hari dan meningkat sepanjang hari. Orang mungkin akan merasakan sensasi gumpalan pada tenggorokannya, cairan yang menusuk tenggorokan, atau adanya keinginan yang kuat untuk membersihkan tenggorokannya.
Merokok
Salah satu penyebab lain suara serak. Karena merokok merupakan faktor utama kanker tenggorokan, jika perokok suaranya menjadi serak, sebaiknya segera mengunjungi dokter THT. Hal lain yang bisa menyebabkan suara serak termasuk alergi, kelelahan fisik, masalah tiroid, kelainan neurologis, trauma kotak suara (laring), dan kadang-kadang ditemukan dalam siklus menstruasi normal.
Demikian penjelasannya, bila suara serak anda tidak hilang dalam waktu lama, sebaiknya anda berobat ke dr.THT agar dilakukan pemeriksaan yang lebih detail, dan mendapatkan terapi yang tepat. Salam.
dr.Selfiyanti B Mkes.,SpTHT-KL
Spesialis THT di RS Meilia Cibubur
Kolom Dokter Kita diasuh oleh RS.Meilia Cibubur
Kirim pertanyaan Anda ke email : [email protected]
Ikuti Whatsapp Channel Republika