Sabtu 13 Jul 2013 08:33 WIB

Mengelola Pengeluaran Tahunan Ramadhan (3)

Sembako di pasar
Foto: Prayogi/Republika
Sembako di pasar

REPUBLIKA.CO.ID, Salam berkah Ramadhan Pak Hari.  Setiap tahun keluarga kami selalu dipusingkan dengan pengaturan keuangan selama Ramadhan.  Alih-alih ingin khusyuk ibadah, yang terjadi kami stres melihat kenaikan harga barang-barang kebutuhan pokok.  Tiap tahun kantong jebol. Bagaimana kami harus mensiasatinya? Terima kasih saran dan masukannya.

Adit

Bengkulu

 

Jawaban WF 19:

Khusus buat istri dan ibu rumah tangga, lakukan manajemen pengaturan menu keluarga.  Dengan cara :

a. Sajikan menu yang lebih sedikit ketika berbuka. Memang itu tergantung dari jumlah anggota keluarga Anda. Tapi daripada Anda menyajikan 3 atau 4 menu yang berbeda ketika berbuka, kenapa Anda tidak menyajikan 1 atau 2 menu saja seperti dicontohkan Umar Ibn Khattab RA yang hanya makan  maksimal 2 menu dalam satu waktu? Toh untuk berbuka tidak harus makan sekenyang-kenyangnya. Masih ada waktu saat makan malam. Mungkin isteri Pak Adit bisa menyajikan kolak pisang pada saat berbuka hari ini, bubur sumsum untuk esok, dan es blewah untuk lusa. Lebih hemat daripada ketiganya dikeluarkan sekaligus.

b. Ketika membeli bahan makanan, usahakan untuk tetap mengedepankan semua unsur yang dibutuhkan tubuh.  Jika dulu kita mengenal istilah empat sehat lima sempurna, kalo sekarang dengan keseimbangan untuk tenaga/energi, pengatur dan pembangun serta pelindung. Dengan demikian, uang yang Pak Adit keluarkan untuk membeli bahan makanan jadi lebih bermanfaat karena mengandung semua unsur gizi yang diperlukan tubuh.

c. Untuk menyiasati harga-harga yang naik, cobalah mencari tempat-tempat yang punya harga lebih murah. Umumnya bisa Anda temukan di tempat-tempat belanja grosir. Atau ikut keanggotan Koperasi Serba Usaha, dimana anggota koperasi tersebut selain mendapatkan diskon tertentu, diakhir tahun akan mendapat SHU (Sisa Hasil Usaha).  Pada bulan Ramadhan Anda pasti lebih cenderung membeli barang kebutuhan rumah tangga dalam jumlah banyak. Jadi, sekalian saja berbelanja untuk banyak kebutuhan sekaligus. 

Jika kita masih bisa merencanakan keuangan di bulan Ramadhan lebih lama lagi, maka saya sarankan untuk merencanakannya dari tahun kemaren, pun untuk tahun-tahun berikutnya. Selamat mempersiapkan pengeluaran tahunan Ramadhan!

Hari ‘Soul’ Putra 

Financial Motivator

 

Kolom ini diasuh oleh WealthFlow 19 Technology Inc.,Motivation, Financial & Business Advisory (Lembaga Motivasi dan Perencana Keuangan Independen berbasis Sosial-Spiritual Komunitas). Pertanyaan kirim ke email : [email protected]  SMS 0815 1999 4916.

twitter.com/h4r1soulputra

www.p3kcheckup.com

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement