Ahad 31 Aug 2014 15:32 WIB

Daud Yordan Takut Gelar Juara Dunia Dicopot

Red: operator

SEMARANG -Juara dunia kelas ringan (61,2 kilogram) IBO Daud Yordan merasa khawatir akan kehilangan gelar juara. Ini mengingat sampai kini belum ada kepastian soal pertarungannya.

"Kalau dalam jangka waktu satu tahun saya tidak naik ring tentu secara otomatis gelar yang saya pegang saat ini akan hilang," kata petinju dengan rekor bertarung 32 kali menang (23 di antaranya dengan KO)dan tiga kali kalah itu, seperti dikutip Antara.

Petinju Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, tersebut merebut gelar juara dunia kelas ringan IBO pada 6 Juli 2013 setelah menang angka atas petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela di Australia.

Kemudian, petinju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987 tersebut mempertahankan gelarnya sekali saat mengalahkan petinju Afrika Selatan Sipho Taliwe di Australia 6 Desember 2013.

Padahal, kata dia, untuk men jadi juara dunia dicapai dengan tidak mudah bahkan Indonesia sendiri baru memiliki lima petinju yang pernah menjadi juara dunia di kelasnya masing-masing.

Juara dunia tinju yang pernah dimiliki Indonesia adalah Ellyas Pical (juara dunia kelas terbang junior 1985-1989) IBF, Nico Thomas (juara dunia kelas terbang mini IBF) 1989), Muham mad Rachman (juara dunia kelas terbang mini IBF 20042207), Chris John (juara dunia kelas bulu WBA 2003-2013), dan Daud Yordan.

Sekarang ini, kata dia, Indonesia hanya memiliki satu petinju yaitu dirinya yang menjadi juara dunia. ed:abdullah sammy

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement