Seorang Muslim seharusnya menjadi pemenang. Sebab, Islam itu tinggi dan tidak ada yang lebih tinggi dari Islam. Karena itu, sudah selayaknya setiap Muslim menjadi pemenang dalam setiap lapangan kehidupan untuk mewujudkan ketinggian dan kemuliaan Islam.
Untuk menjadi pemenang yang sesungguhnya dalam kehidupan—dalam arti sukses di dunia maupun di akhirat—tentu saja seorang Muslim harus selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip Islam. Buku yang ditulis oleh Ibnul Jauzi ini menyajikan prinsip-prinsip menjadi Muslim yang sukses (pemenang) sesuai dengan ajaran Alquran dan sunah Rasulullah SAW.
Petuah-petuah Ibnul Jauzi dalam buku ini mengajak pembaca untuk melihat berbagai peristiwa dengan kesucian jiwa dan napas kemenangan. Di dalamnya tertuang bermacam solusi yang sejalan dengan hati nurani. Nilai-nilai edukasi berbasis Alquran, sunah, dan perjalanan hidup salafus saleh (orang-orang saleh terdahulu) membuat buku ini kian sarat makna. Apalagi, semua itu dikemas dalam bahasa dialog yang renyah.
Dalam buku yang judul asli dalam bahasa Arabnya Saidul Khatir ini, Ibnul Jauzi menghidangkan tak kurang dari 370 tips menjadi Muslim pemenang. Misalnya, jangan merasa bangga dengan dosa, menjaga waktu, yang bergelut dengan fitnah akan terperosok ke dalamnya, dan jangan lupakan bagianmu dari dunia.
Ibnul Jauzi tak segan-segan mengkritik sikap sebagian kaum Muslimin yang berlebih-lebihan dalam memahami agama atau melaksanakan hadis Rasulullah SAW. "Jangan sekali-kali engkau takut dengan hadis-hadis yang menganjurkan lapar karena adakalanya yang dimaksudkan sebagai anjuran berpuasa atau larangan yang bertujuan melawan kekenyangan yang berlebihan. Adapun, sikap mengurangi makanan secara terus-menerus dapat melemahkan sehingga tidak boleh dilanggengkan." (Hlm 23).
Tips lainnya, misalnya, orang terbaik adalah yang mengamalkan ilmunya, tidak ada yang tersembunyi bagi Allah, dan menjungkalkan hawa nafsu adalah kenikmatan. "Hendaknya manusia mengingat kelezatan menaklukkan hawa nafsu dan merenungkan faedah kesabaran terhadapnya. Barang siapa yang bersikap demikian maka keselamatan akan dekat dengannya." (Hlm 54).
Salah satu yang diingatkan penulis adalah jangan menggerutu ketika doa belum diijabah. "Aku melihat di antara bentuk ujian itu adalah bila seorang mukmin berdoa, namun tidak kunjung diijabah. Ia kemudian mengulang-ulang doanya, bahkan ia memperpanjang durasinya, namun ia tidak juga melihat tanda-tanda dikabulkan. Maka, ia harus tahu bahwa itu termasuk ujian yang membutuhkan kesabaran." (Hlm 66).
Masih ada ratusan petuah sukses lainnya yang dirangkai dalam buku ini, seperti tobat nasuha, baru meminta, kualitas manusia tersingkap dengan cobaan, menyingkap hikmah ketetapan-Nya, kematian menyadarkan manusia, dan memberi lebih baik daripada meminta. Selain itu, mengatur takdir, meraih sukses dengan ridha-Nya dan ilmu, tidak ada yang sia-sia di sisi Allah, padamkan api dosa dengan air mata penyesalan, muraqabah mewujudkan kedamaian, dan mintalah kesehatan kepada Allah.
Buku ini sangat layak dan perlu dibaca oleh setiap Muslim dari berbagai kalangan yang siap dan ingin menjadi pemenang! rep: irwan kelana ed: hafidz muftisany
Judul: Be A Winner, Petuah-Petuah untuk Para Pemenang
Penulis: Ibnul Jauzi
Penerbit: Khatulistiwa Press
Cetakan: I, Mei 2014
Tebal: xviii+563 hlm