SIDOARJO -- Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sidoarjo, Jawa Timur, mengadakan pelatihan Training of Trainer (TOT) guru olimpiade matematika sejak Senin (9/1) hingga Sabtu (14/1). Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk melatih guru matematika Sekolah Muhammadiyah Sidoarjo.
Pelatihan ini terselenggara berkat kerja sama dengan Klinik Pendidikan MIPA (KPM) di Bogor. Pelatihan ini bertujuan untuk menyiapkan guru Muhammadiyah di Sidoarjo agar mampu melatih siswanya mengikuti olimpiade matematika. Pelatihan ini juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas guru Muhammadiyah agar bisa mengajar matematika lebih baik.
Ketua Panitia Pelatihan Khoiron mengatakan, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan sekolah Muhammadiyah di Sidoarjo. Dia mengatakan, pelatihan ini diharapkan mampu membuat tenaga pengajar semakin mudah mengajar matematika. Siswa diharapkan mendapatkan cara mengajar baru, sehingga dapat dengan mudah menyerap pengetahuan tentang matematika.
Khoiron menambahkan, kerja sama ini dilakukan karena KPM merupakan lembaga yang tidak hanya mencetak anak cerdas ilmu dunia, tapi juga yang berakhlak baik. Hal ini sejalan dengan tujuan pendiri Muhammadiyah, Kiai Ahmad Dahlan, untuk menghadirkan sekolah bagi anak bangsa. "Kami akan maksimalkan kerja sama ini," ujarnya.
Guru SD Muhammadiyah 1 Sedati, Sidoarjo, Irma Rohmatullatifah menilai, pelatihan ini menarik. Pemberi materi, menurutnya, mampu memberikan motivasi tersendiri bagi para guru. Motivasi tersebut semakin menguatkan tekad mereka untuk konsisten mengajarkan matematika. "Pelatihan ini menarik, para trainer-nya juga menarik, materi yang disajikan sangat bermanfaat untuk menambah wawasan matematika, terutama dalam hal penalaran karena matematika kalau tidak diajarkan secara nalar anak-anak susah membayangkan," ujar dia.
Ketua Dikdasmen PDM Sidoarjo Ihsan mengatakan, program ini diharapkan bisa berkembang di Sidoarjo. Pengurus Muhammadiyah tingkat provinsi diharapkannya dapat mengembangkan pola pengajaran matematika KPM. Anak didik dapat dibimbing dengan cara-cara menarik untuk mempelajari matematika.
"Kita ingin menjadikan Sekolah Muhammadiyah di Sidoarjo menjadi proyek percontohan dalam pengembangan pendidikan matematika di Muhammadiyah secara nasional," imbuhnya.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Efendi berkesempatan mengujungi dan memberikan sambutan di acara pelatihan ini. Pihaknya sangat mendukung program pelatihan KPM dikembangkan lebih lanjut. Anak Indonesia diharapkannya dapat meningkatkan pengetahuan matematikanya lebih dalam.
KPM merupakan lembaga yang fokus mengembangkan pendidikan matematika dan sains. Lembaga ini kerap menginisiasi olimpiade sains di berbagai tempat. Pada tahun lalu, KPM menginisiasi olimpiade sains di Tangerang. Kegiatan ini diikuti banyak siswa dari berbagai negara. Presiden Joko Widodo berkesempatan membuka acara ini. Oleh Erdy Nasrul