Moana (Auli'i Cravalho) kecil sangat senang mendengar sang nenek menceritakan sebuah legenda masa lalu, mengenai seorang manusia setengah dewa bernama Maui (Dwayne Johnson). Ia begitu antusias mendengarkan bagaimana Maui bertarung melawan monster yang terbuat dari lahar, Teka.
Mereka memperebutkan jantung Te Fiti, dewi yang bisa membuat alam semesta lebih hidup. Hingga akhirnya Maui kalah dan hilang di tengah laut. Pada saat anak balita lainnya ketakutan, bahkan pingsan, Moana justru sangat gembira.
Akhirnya ia berlari ke pinggir pantai di dekat tempat tinggalnya. Dia melihat ke laut dan ada keinginan kuat untuk mengarungi lautan. Sayangnya, ayahnya yang merupakan kepala suku Motonui melarangnya dan membawanya kembali ke rumah.
Moana tumbuh semakin besar menjadi gadis remaja menuju dewasa. Dia adalah calon kepala suku berikutnya. Begitulah silsilah keluarga mengharuskannya menggantikan posisi ayahnya kelak.
Namun, disisi lain, Moana merasa ada panggilan lain. Dia merasa bukan kepala suku yang diinginkannya selama ini, tetapi menjadi pelaut dan berlayar seperti nenek moyangnya dululah keinginannya yang sebenarnya.
Fakta tersebut terbuka saat sang nenek mengajaknya ke sebuah gua yang ternyata banyak terdapat kapal nenek moyangnya. Dari situlah Moana berkeinginan berlayar dan menyelamatkan kaumnya dari kegelapan, akibat jantung Te Fiti yang hilang dilautan.
Ternyata jantung tersebut dicuri oleh Maui. Agar dunia kembali damai dan hijau, Maui harus mengembalikan jantung tersebut ke tempatnya. Tentu saja dibantu oleh Moana sebagai orang yang terpilih oleh lautan.
Beragam rintangan yang mereka hadapi. Keduanya berlayar di laut lepas dalam sebuah petualangan penuh aksi, menghadapi monster besar, dan petualangan tidak terduga lainnya.
Akankah Moana dan Maui bisa mengembalikan jantung tersebut? Akankah mereka mampu menyelamatkan kaum Montonui? Akankah mereka berhasil dan Moana mampu menemukan apa yang dicarinya selama ini, yaitu jati diri?
Kisah Masyarakat Polinesia
Moana adalah karakter yang dikeluarkan Walt Disney dalam film animasi tiga dimensi (3D) terbarunya. Karakter ini berbeda dari kisah Disney sebelumnya.
Biasanya, Disney menghadirkan seorang putri cantik dengan gaun yang indah. Namun, kali ini Disney menghadirkan seorang perempuan anak kepala suku dengan tampilan khas warga pinggir pantai.
Disinilah sisi menarik dari film Moana. Karakter tokoh utamanya berbeda dari film-film sebelumnya. Moana diceritakan memiliki karakter kuat. Dia adalah gadis pemberani, tangguh, pantang menyerah, dan memiliki empati yang tinggi. Ia bukan seorang putri raja yang manja, melainkan baik hati.
Animasi yang ditampilkan dalam film ini juga apik dengan gambar-gambar yang indah. Komposisi warna, simbol, dan budaya yang ditampilkan juga menarik, tidak ada sisi yang terlalu berlebihan.
Film animasi ini menceritakan tentang petualangan gadis bernama Moana mengarungi samudera Pasifik. Film ini ternyata terinspirasi dari kisah masyarakat Polinesia.
Kontribusi seniman Indonesia
Ternyata ada talenta Indonesia yang ikut ambil bagian film animasi 3D ini. Ia adalah Griselda Sastrawinata.
Griselda bergabung dengan Walt Disney Animation Studios sekitar satu setengah tahun lalu. Posisi didapat setelah mengajukan permohonan pekerjaan di perusahaan tersebut. Ia saat ini berada di divisi visual develpoment artist.
"Moana" merupakan debut perdananya di studio tersebut. Sebagai visual development artist, ia berperan dalam proses pembuatan latar belakang dan ilustrasi. Sejumlah film klasik Disney seperti "Sleeping Beauty", "Lady and the Tramp", dan "Aladdin" menjadi inspirasi tersendiri baginya untuk merintis karier di industri animasi.
Griselda adalah lulusan dari Sekolah Pelita Harapan, Ora Et Labora, dan St. Bellarminus. Saat ini dia menetap di Pasadena, California, Amerika Serikat. Sebelumnya dia bekerja di Dreamworks dan masuk ke Disney adalah impian yang menjadi kenyataan.
Film yang disutradarai oleh sutradara terkenal Ron Clements dan John Musker. Film ini menggandeng produser Osnat Shurer yang juga menggarap film "Lifted," dan "One Man Band". Bahkan, dilengkapi dengan lagu-lagu dari Lin-Manuel Miranda, Mark Mancina dan Opetaia Foa'i.
Film tersebut sangat cocok ditonton oleh keluarga terutama anak-anak karenamengandung pesan moral yang baik. Film animasi ini akan hadir di bioskop mulai 25 November mendatang. Oleh Desy Susilawati, ed: Ichsan Emrald Alamsyah