Ahad 12 Oct 2014 19:15 WIB

Zaid Shakir Penggerak Pendidikan Islam Amerika

Red: operator

Lembaga Pendidikan Islam formal merupakan hal yang baru dalam satu dasawarsa ini di Amerika. Namun dalam waktu yang relatif singkat, perkembangan lembaga pendidikan formal di Amerika menunjukkan perkembangan yang cukup baik.

Hal ini berkat kegigihan dan perhatian besar dari beberapa cendekiawan Muslim Amerika.

Salah satunya adalah Zaid Shakir, yang sukses membentuk Zaytuna Institute dan lantas dikenal sebagai nama Zaytuna College.

Zaid Shakir bersama dua rekan cendekiawan Muslim Amerika lainnya, Syekh Hamza Yusuf dan Hatem Bazian merupakan pendiri lembaga pendidikan Islam yang berdiri di Berkeley, California, ini. Zaid Shakir Salim, lahir di Berkeley, California, pada 24 Mei 1956 sebagai seorang non-Muslim dengan nama kecil Ricky D Mitchell.

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto:youtube

Ia berasal dari keluarga Afrika-Amerika, sebagai anak dari keluarga Afrika-Amerika pada era 1960 merupakan kondisi yang cukup berat, terutama saat kelompok Afrika-Amerika menuntut perjuangan hak-hak sipil yang setara dengan kulit putih.

Berbagai isu ras dan gerakan hak sipil pada masa-masa itu merupakan hal-hal sangat sensitif. Inilah yang di kemudian hari mendapatkan perhatiannya dalam disiplin ilmunya, khususnya pada karya-karyanya berbasis agama. Perjalanannya menerima hidayah Islam, tidak disebutkan secara rinci. Namun, persaudaraan sesama Muslim Afrika-Amerika yang kuat telah membuatnya mengenal banyak kelompok masyarakat Islam Afrika-Amerika dan menjadikan itu objek studi keilmuannya.

Ia memimpin sebuah pembaharuan masyarakat dan upaya akar rumput antinarkoba.Sedangkan di bidang akademik, menerima posisi Profesor Ilmu Politik dan Studi Timur Tengah di Southern Connecticut State University. Di Connecticut, ia juga menjabat sebagai dewan antaragama Chaplain di Yale University.

Pada 1994, ia kemudian memutuskan untuk melanjutkan studi keislamannya ke Timur Tengah. Ia pun menjadi orang Amerika pertama yang lulus dari Universitas Abu Noor Suriah, salah satu universitas yang terkenal dengan kualitas ilmu keislamannya. Pada 2001 ia bersama kedua rekannya sesama Muslim yang berwarga negara asli Amerika, Syekh Hamza Yusuf dan Hesham Alalusi. Catatan perjalanan singkat hidup sang tokoh, bisa disimak di rubrik "Mujadid" edisi yang akan datang. rep:amri amrullah ed: nashih nashrullah

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement