BANDUNG –– Tingginya aktivitas transportasi darat melalui jalur selatan, saat ini, mendorong Provinsi Jabar untuk mempercepat pembangunan jalan Tol Cileunyi- Tasikmalaya. Dibutuhkan anggaran sebesar Rp 4 triliun untuk merealisasikannya. "Untuk mengatasi kemacetan saat arus mudik di ruas ini, maka pembangunan jalan tol ini akan dipercepat," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jabar, Deny Juanda, Rabu (6/8). Rencananya, pembangunan tahap awal jalan tol di jalur selatan Jabar adalah Cileunyi- Tasikmalaya. Setelah itu, akan dilanjutkan pembangunan Banjar-Pangandaran.
Untuk tol Cileunyi-Tasikmalaya panjangnya sekitar 70 kilometer. Kira-kira dana yang dibutuhkan sekitar Rp 4 triliun. Deny mengatakan, pembangunan tol tersebut akan di mulai dari KM 150 atau di ka wasan Gedebage, Kota Bandung. Pembangunan tol akan menyusur ke kawasan Majalaya, Kabupaten Bandung-selatan Nagreg-Limbangan Garut hingga ke ka wasan Rajapolah Tasikmalaya.
Dikatakan Deny, selain mengurai kemacetan, pembangunan tol tersebut akan bergandengan dengan kemajuan pertumbuhan. Kedepan, pihaknya akan merancang tempat-tempat pertumbuhan di sepanjang jalan tol.
Pembangunan tol baru di Jabar ini, menurut Deny, di per kuat dengan adanya Perda Metropolitan dan pusat pertumbuhan baru-baru ini. Ada tiga wilayah metropolitan (Bandung Raya, Cirebon Raya, Bodebek-Karpur) yang akan menjadi penggerak percepatan pembangunan di Jabar.
"Jadi kami sudah membuat Perda metropolitan dan pusat pertumbuhan. Kami mengatur pusat pertumbuhan baru. Jadi, selain mengatasi kemacetan pertumbuhan masyarakat pun harus berkembang," kata Deny. Tahun ini, kata dia, Pemprov Jabar tengah melakukan studi kemanfaatan ekonomi masyarakat. Ia berharap, pada 2015 mendatang pembebasan lahan sudah mulai dilakukan.
Ketua Komisi D DPRD Jabar M Qudrat Iswara meni lai, pelayanan arus mudik dan balik di Jabar pada lebaran tahun ini, dianggap lebih baik dari sebelumnya. Ini terlihat, dari sinergisnya pelayanan yang diberikan seluruh instansi terkait kepada para pe mu dik yang melintas di wilayah bumi Parahyangan ini.
"Sarana dan prasarana mudik tahun ini jauh lebih baik, di antaranya terbukti dengan tingkat kemantapan jalan yang mulus serta tingginya kesadaran masyarakat dalam berkendara," kata Iswara. Dikatakan Iswara, sejumlah pembangunan jalan baru se dang dan akan dibangun di Jabar. Seperti jalan tol Cileunyi- Sumedang-Dawuan, lingkar Sukabumi, dan lingkar Cirebon yang saat ini sedang di bangun. Sedangkan akses ja lan tol Bandung-Tasikmalaya dan Purwakarta-Bogor sudah di buat kajiannya. rep:arie lukihardianti ed: agus yulianto