Senin 11 Aug 2014 13:00 WIB

Pelantikan DPRD Jawa Barat pada 1 September

Red:

BANDUNG –– Gedung Merdeka kembali dipilih menjadi lokasi pelantikan anggota DPRD Jawa Barat. Untuk pelantikan pada 1 September mendatang itu, Sekretariat DPRD Jabar telah menyiapkan se kitar 1.400 undangan. Ditujukan bagi seluruh unsur musyawarah pimpinan daerah, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

''Un tuk pemerintah pusat, kami mengundang Menteri Dalam Negeri pada pelantikan 1 September itu,'' Ketua Pelaksana Pelantikan Anggota DPRD Jabar periode 2014- 2019 Nanang Syaeffudin kepada wartawan akhir pekan lalu.

Menurut Nanang, Gubernur dan wakil gubernur juga akan hadir. Begitu juga semua bupati dan wali kota akan diundang. Untuk keamanan pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI. Gedung Merdeka dipilih karena sudah menjadi tradisi pelantikan wakil rakyat tingkat provinsi ini selalu dilakukan di lokasi penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika pertama pada 1955 ini. "Gedung Merdeka sengaja dipilih karena merupakan gedung bersejarah," katanya.

Anggota DPRD Jabar periode 2014-2019 nanti, lanjut Nanang, akan dilantik oleh Pengadilan Tinggi Jabar. Pengambilan sumpah, akan dibacakan oleh pengadilan tinggi (Jabar), lalu seluruh anggota mengikuti dan membacakan ulang sumpah jabatan.

Nanang mengimbau seluruh calon anggota dewan agar segera memenuhi persyaratan yang diperlukan. Salah satunya menyangkut pernyataan surat keterangan kelakuan baik dari kepolisian.

Calon anggota legislatif DPRD Jabar terpilih dari Partai Golkar, Irianto MS. Syafiudin yang akrab di sapa Yance mengatakan, untuk persiapan pelantikan, pihaknya hanya menerima bahan pakaian dan uang se besar Rp 1,25 juta dari Setwan DPRD Jabar. "Saya menerima bahan pakaian untuk satu jas, sama uang untuk menjahitnya," kata Yance yang juga menjabat Ketua DPD Partai Golkar Jabar.rep:arie lukihardianti ed: rachmat santosa

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement