Senin 25 Aug 2014 16:00 WIB

Stok Darah di Sukabumi Hanya untuk Enam Hari

Red:

SUKABUMI –– Stok labu darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi hanya cukup untuk enam hari ke depan. Sebelumnya, stok labu darah di PMI Sukabumi mengalami kekosongan sejak lebaran yang lalu. "Saat ini stok yang ada hanya mencukupi untuk enam hari ke depan,’’ ujar Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Sukabumi Sri Suharti kepada Republika, Ahad (24/8). Kondisi ini jauh lebih baik dari sebelumnya.

Menurut Sri, tambahan pasokan labu darah berasal dari kegiatan donor darah yang digelar perusahaaan Chevron Geothermal Salak, Ltd (CGS) di Desa Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (21/8) lalu. Dalam kesempatan tersebut ratusan karyawan mendonorkan darahnya untuk PMI. Sehingga terkumpul sebanyak 300 labu darah.

PMI menurut Sri, sangat menghargai aktivitas donor darah yang diselenggarak an CGS. Ia berharap elemen masyarakat lainnya baik lembaga pemerintah maupun swasta dapat melakukan hal serupa.

Diakui Sri, kegiatan donor darah ini membantu memenuhi ketersediaan labu darah di PMI. Apalagi pascapuasa dan Idul Fitri lalu PMI Sukabumi masih mengalami kekurangan stok darah untuk semua golongan darah. Bahkan lanjut Sri, stok labu darah sejak tiga hari menjelang lebaran kosong. Akibatnya sejumlah pasien yang membutuhkan darah tidak dapat dipenuhi.

Sri mengatakan pada waktu itu untuk mendapatkan pasokan labu darah, keluarga pasien harus menyediakan donor keluarga. Selain itu dengan mencari donor darah dari tempat lain.

Ketua PMI Kabupaten Sukabumi, Ayi Abdullah menuturkan setiap harinya permintaan darah di Kabupaten Sukabumi mencapai sebanyak 30 hingga 40 labu. Sehingga setiap bulannya dibutuhkan minimal sebanyak 800 labu darah. Pada saat tertentu pemintaan tersebut tidak bisa dipenuhi karena PMI kekurangan stok.

Manajer Aset Salak CGS Irwan Januar me ngatakan pihaknya sudah secara rutin menggelar donor darah bekerjasama dengan PMI. Kegiatan tersebut dilakukan sejak 2008 lalu hingga sekarang ini. "Terkadang masyarakat kesulitan mencari labu darah untuk peng obatan anggota keluarganya,’’ ujar Irwan.

Selain di CGS Sukabumi, menurut Irwan, kantor Chevron di wilayah lain di Indonesia seperti di Darajat, Jakarta, Riau, dan Balikpapan juga secara rutin menga dakan kegiatan donor darah dari karyawan dan kontraktor. rep:riga nurul iman ed: rachmat santosa

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement