CIANJUR -- Sepanjang libur Lebaran 1435 H, angka kunjungan ke Situs Megalit Gunung Padang di Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat, mencapai puluhan ribu orang. Nanang, koordinator Juru Pelihara (Jupel) Gunung Padang, mengatakan, tingkat kunjungan usai Lebaran naik 100 persen dari hari biasa.

Menurutnya, sejak libur Lebaran sampai Ahad (3/8), jumlah pengunjung mencapai 25 ribu orang. Nanang mengatakan, setiap harinya rata-rata pengunjung mencapai 2.000 orang. ''Hari libur terakhir kemarin, angka kunjungan mencapai 4.300 orang. Untuk hari ini, masih terlihat dari pagi hingga siang angka kunjungan sudah mencapai 640 orang pengunjung,'' katanya, Senin (4/8).

Puncak kunjungan terjadi pada Sabtu dan Ahad dengan jumlah pengunjung meningkat hingga 50 persen dibandingkan hari-hari biasanya. Pengunjung yang datang menurutnya didominasi pemudik warga lokal dan pengunjung dari berbagai wilayah di Jabodetabek.

Menurutnya, banyak pengunjung memilih menginap di rumah warga karena kesorean untuk naik ke atas situs. Warga pun mendapat berkah selain dari hasil sewa rumah, juga jasa ojek motor untuk naik puncak ke situs yang berjarak cukup jauh dan medan menanjak. Untuk sekali jalan pengunjung dikenakan biaya Rp 5.000 per ojek. Para pengojek pun mendapat keuntungan berlipat dari yang biasanya Rp 50 ribu menjadi rata-rata Rp 150 ribu per hari.  antara ed: andi nur aminah

Ikuti Whatsapp Channel Republika