Owner Nature Cake

Bali memang sarangnya pengusaha kreatif. Putu Prita Ananda Giri, gadis kelahiran Denpasar, 7 Maret 1992, ini menjadi salah satu anak muda sukses dari Pulau Dewata lewat merek bisnisnya bernama Nature Cakes.

Pada usia yang baru menginjak 23 tahun, ia memiliki omzet hingga 150 juta per bulan. Lalu, bagaimana Prita memulai bisnis yang ia sebut mimpi kecilnya itu? Prita berbagi kisahnya kepada wartawan Republika, Muthia Ramadhani, belum lama ini.

Prita memasarkan lewat sosial media dan BBM.

Pada usia yang masih 23 tahun, Prita sudah menjadi seorang juragan kue. Ia memulai usahanya pada 2012 dengan modal Rp 500 ribu dari uang ta - bungannya. Saat itu, gadis berambut panjang ini masih kuliah semester kelima di Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua. 

Orang tua hanya bisa menguliahkan Prita sampai diploma dua dengan harapan putri kesayangan mereka bisa langsung bekerja.

Prita lalu bertekad melanjutkan kuliah meraih gelar sarjana. Meski ada banyak tawaran bekerja di hotel, dia pun memberanikan diri mendaftar di Sekolah Tinggi Pariwisata Bali Internasional (STPBI) dan membiayai kuliah juga kebutuhan hidupnya secara mandiri.

Biaya kuliahnya waktu itu Rp 6,5 juta per semester.

\"Jika saya kerja kantoran, sulit membagi waktu antara kuliah dan kerja. Saya lalu terpikir untuk berbisnis sendiri dan menekuni hobi saya membuat kue,\" kata Prita dijumpai Republikasaat mengisi acara kewirausahaan di Denpasar beberapa waktu lalu.

Di dapur berukuran 3x1 meter di rumahnya, Prita memproduksi kue pertamanya, brownies nangka. Dia mengerjakannya sepu - lang kuliah dan membuat tugas kuliah, yaitu pukul 21.00-03.00 WITA dini hari. Ya, Prita hanya tidur tiga hingga empat jam setiap harinya.

\"Saya sempat sedih, koksusah sekali menghasilkan uang sambil kuliah? Tapi, saya bertekad bahwa suatu saat saya bisa punya tim dan brandkue sendiri,\" ujarnya.

Pelaku bisnis muda ini memanfaatkan media sosial dan pesan BBM untuk memasarkan kuenya. Konsumen pertamanya adalah dosen dan teman-teman kampus. 

Jika tentengan mahasiswa lain adalah tas dan gawai, lain halnya dengan Prita. Ia mem bawa empat plastik besar berisi kue yang ditaruh di empat titik kantin kampus. Dia tak malu meski beberapa kali diledek orang-orang sekitarnya.

Suatu hari Prita disapa oleh seorang resellerdi media sosial. Orang tersebut tertarik menjadi pelanggan dan menyarankan Prita memproduksi brownies yang dipadukan dengan kue-kue sehat, misalnya, kue dengan krim buah dan susu yang memberi manfaat lebih untuk tubuh.

Inilah cikal bakal munculnya Nature Cakes. Prita sering melihat banyak kue di pasar yang menggunakan bahan pewarna kurang sehat. Bali juga terkenal sebagai penghasil buah-buahan, khususnya nangka, namun tak banyak orang Bali yang berusaha membuat kue sehat.

\"Saya pun mencoba berinovasi dengan segmen pasar anak muda. Salah satu produknya adalah BroNICE, perpaduan antara brownies nangka yang lembut, es krim yang creamy, dan potongan buah stroberi segar,\"

katanya.

Saat konsumen semakin banyak, Prita menambah variasi produknya dengan minuman sehat campuran stroberi dan susu atau strawberry smoothies. Minuman ini sangat baik bagi tubuh karena mengandung banyak kalsium dan protein dari susu, antioksidan dari buah stroberi yang membantu mencegah penuaan dini.

Stroberi yang digunakan adalah buah lokal produksi Bedugul. Prita kemudian memberanikan diri merekrut beberapa karyawan untuk membantu usahanya. Kondisi dapur dan rumahnya yang sempit membuat Prita meng - ajukan permodalan ke Jamkrida Bali. Dia membutuhkan modal sekitar Rp 50 juta untuk membeli alat dan menyewa tempat untuk dapur produksi kue. Sekarang Prita berhasil melipatgandakan keuntungan dari modal awal hanya Rp 500 ribu menjadi omzet Rp 150 juta (gross) per bulan.

Semua produk Nature Cakes menggunakan bahan alami, khususnya buah-buahan segar dan tanpa pewarna buatan. Takaran kalorinya dapat dihitung karena menggunakan campuran tepung dan gula berbeda.

Pemenang pertama Putri Kampus Ajeg Bali ini juga sering berkonsultasi ke dokter dan ahli gizi tentang produknya.

Ada 200 varian kue di daftar katalog Nature Cakes dengan berbagai ukuran, maksimal 30 cm. Produknya berupa cupcakes (dimulai dari delapan ribu rupiah), cakes (dimulai dari Rp 65 ribu), smoothies (dimulai dari Rp 12 ribu), dan brownies (dimulai dari Rp 45 ribu).

Kue-kue sehat ini dipasarkan ke seluruh Bali, bahkan dikirim ke Pulau Jawa dan Lombok.

Nature Cakes kini memiliki 18 orang karyawan yang ditempatkan di tiga lokasi, seperti Lukluk, Badung, dan satu boothter - buka. Prita sengaja merekrut dan mengajarkan ilmu pada karyawan muda karena mereka bia sanya memiliki ide kreatif dan lebih energik.

Nature Cakes terus melebarkan sayapnya dan saat ini tengah membentuk tim pemasaran khusus. Sederet artis papan atas, seperti Thomas Djorghi, Sultan Djorghi, Nirina Zubir, Laudya Cintia Bella, dan Baim Wong meru - pakan konsumen Nature Cakes.

Dalam menjalankan usahanya Prita menerapkan empat strategi untuk mempertahankan pelanggan. Pertama, membuat kartu anggota (member card). Ada potongan harga bagi pemilik kartu anggota untuk nilai belanja tertentu.

Ketiga, promosi lewat berbagai media sosial. Keempat, pelayanan yang mengutamakan kepuasan konsumen. Prita selalu menanamkan kepada karyawannya bahwa yang menggaji mereka adalah pembeli, bukan dirinya. Oleh sebab itu, kepuasan pelanggan adalah prioritas.

Bagi Prita, anak muda harus memiliki tekad dan tujuan hidup jelas. Anak muda tak boleh berhenti, apalagi mudah menyerah mencapai impian. 

Prita berpandangan jangan pernah mengubah cita-cita, namun Anda bisa mengubah cara Anda mencapai cita-cita tersebut. \"Tak peduli seberapa kecil usaha yang kamu mulai, mimpi besar itu pasti datang,\" katanya. (ed:ichsan emrald alamsyah)

Nama : Putu Prita Ananda Giri

TTL : Denpasar, 7 Maret 1992

Profesi : Pendiri dan owner Nature Cakes

Alamat Usaha: Jalan Raya Anggungan No. 70,

Mengwi, Badung

Jalan Hayam Wuruk No. 122,

Denpasar

Website : www.naturecakesid.com

Email : [email protected]

Instagram : @pritaananda, @naturecakes

Twitter : @pritananda

Telepon : 0361-9007248