REPUBLIKA.CO.ID, Berstatus juara bertahan Piala Dunia 2010 sekaligus juara Piala Eropa 2012, Spanyol tentu ingin kembali menunjukkan dominansi di kancah internasional.
Reputasi skuat Matador bakal diuji kala berhadapan dengan raja sepak bola Amerika Latin, Uruguay, pada partai pembuka Grup B Piala Konfederasi 2013, Ahad (16/6).
Spanyol tak akan main-main di turnamen “miniatur” Piala Dunia itu. Tim berjuluk La Furia Roja ini akan datang ke Brasil sebagai banteng yang haus trofi juara. David Villa dkk akan berjuang meraih kemenangan pada laga perdana kontra La Celeste demi mempertaruhkan gengsi.
Skuat terbaik pun telah dipersiapkan oleh arsitek Spanyol, Vicente Del Bosque, demi mewujudkan mimpi meraih kemenangan. “Para pemain kami sangat kompetitif dan tidak akan puas dengan apa yang terjadi sepanjang musim. Mereka tahu jika keikutsertaan Spanyol di Piala Konfederasi sangat penting,” ujar Del Bosque seperti dikutip Football Espana, tengah pekan ini.
Setali tiga uang dengan Bosque, gelandang serang timnas Spanyol, Juan Mata, juga mengungkapkan hal senada. Gelandang Chelsea itu mengaku siap memberikan performa terbaiknya. “Saya sangat bersemangat dan siap untuk itu. Saya sudah bekerja sangat keras sepanjang musim untuk memastikan semuanya berjalan baik,” kata Mata seperti dikutip situs resmi FIFA.
Kemenangan di laga perdana memang menjadi target yang cukup realistis bagi La Furia Roja. Jika menilik dari statistik lima pertandingan terakhir kedua tim, Spanyol jauh lebih unggul ketimbang Uruguay. Negeri Matador itu tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhirnya kontra Uruguay.
Namun, di luar catatan apik tersebut, Spanyol bukannya tanpa kendala. Kapten sekaligus bek andalannya, Carles Puyol, dipastikan absen karena masih dibalut cedera.
Sebaliknya, Uruguay yang kini diarsiteki Oscar Tabarez juga tak bisa dianggap remeh. Dalam beberapa tahun terakhir, mantan pelatih AC Milan itu berhasil membuat Uruguay kembali menjadi salah satu macan sepak bola dunia. Semifinalis Piala Dunia 2010 dan juara Copa America 2011 bisa menjadi bukti kepiawaian Tabarez mengarsiteki La Celeste.
Uruguay akan menebar ancaman lewat tiga mesin golnya, Luis Suarez, Edison Cavani, dan Diego Forlan. Jika Cavani merupakan pencetak gol terbanyak Seri A Liga Italia maka Suarez merupakan pencetak gol terbanyak kedua di pentas Liga Primer Inggris. Sementara, Forlan masih menyandang status sebagai pencetak gol terbanyak timnas Uruguay.
Di luar keperkasaan lini depannya, Tabarez tak ingin terlalu jemawa. Bagi dia, Spanyol tetaplah tim raksasa yang sangat sulit untuk ditaklukkan. “Spanyol saat ini sedang superior. Mereka memenangkan sejumlah turnamen besar. Mereka memiliki pengaruh besar pada setiap pertandingan,” kata Tabarez seperti dikutip situs resmi FIFA. n umi lailatul ahdiyah ed: endro yuwanto
Lima Pertemuan Terakhir:
07-02-2013 Persahabatan Spanyol 3-1 Uruguay
18-08-2005 Persahabatan Spanyol 2-0 Uruguay
18-01-1995 Persahabatan Spanyol 2-2 Uruguay
04-09-1991 Persahabatan Spanyol 2-1 Uruguay
13-06-1990 Piala Dunia Spanyol 0-0 Uruguay
Prediksi Susunan Pemain:
Uruguay (4-3-3)
Kiper: Muslera
Belakang: Pereira, Lugano, Godin, Coates
Tengah: Gonzales, Arevalo, Gargano
Depan: Suarez, Forlan , Cavani
Pelatih: Oscar Tabarez
Spanyol (4-3-3)
Kiper: Iker Casillas
Belakang: Arbeloa, Pique, Ramos, Alba
Tengah: Martinez, Busquet, Iniesta
Depan: Silva, Villa, Pedro
Pelatih: Vicente Del Bosque
Berita-berita lain bisa dibaca di harian Republika. Terima kasih.