Senin 24 Jun 2013 08:37 WIB
Pilwakot Bandung

Ridwan Kamil Pimpin Kota Bandung

 Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Oded M Danial. (Republika/Edi Yusuf)
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Oded M Danial. (Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Pasangan calon wali kota Bandung nomor urut empat, Ridwan Kamil-Oded M Danial (Rido), memenangi Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Bandung 2013, Ahad (23/6). Hasil hitung cepat yang dilakukan Jaringan Suara Indonesia (JSI) menyatakan, pasangan Rido meraih 44,55 persen suara.

Wakil Dirut Eksekutif JSI Fajar Estamin mengatakan, survei dilakukan di 270 TPS, menyebar secara proporsional dan dipilih secara acak di seluruh kecamatan. “Dengan margin error satu persen,” kata dia.

Hasil hitung cepat ini juga didukung dengan perolehan di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS). Di TPS 19 Cigadung Raya Barat yang menjadi tempat Ridwan Kamil memberikan hak suaranya, pasangan Rido unggul 239 suara atau mayoritas.

Hal sama terjadi di TPS 40 Kecamatan Coblong, Rido menjadi pemenang, meraih 221 suara. Bahkan, Rido menang di TPS tempat Ayi Vivananda, calon lainnya, memberikan hak suaranya. Pasangan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera, Partai Gerindra, dan partai nonparlemen ini juga menang di TPS tempat Wali Kota Bandung Dada Rosada dan istrinya, Nani Suryani, memberikan hak pilih.

Ridwan mengaku terkejut atas hasil ini. Ia memperkirakan memperoleh 33 persen atau cukup untuk memenangi Pemilukada Bandung 2013 satu putaran. Ridwan menganalisis perolehan suaranya melonjak berkat swing voter.

Ketika survei, Ridwan menyatakan jumlah swing voter cukup besar dan mereka memutuskan pilihan menjelang pemilukada. “Kelihatannya melakukan research dulu dan visi misi Rido nyambung dengan mereka,” kata dia.

Ridwan memprediksi, hasil akhir yang ditetapkan KPU hanya akan turun dua persen dibandingkan hasil hitung cepat. Karena itu, dia pun berterima kasih pada warga Bandung yang telah memberi dukungan dan suara untuknya dan Oded.

Oded mengatakan, ini merupakan titik awal untuk memelihara amanah yang diberikan Allah. Meski demikian, kata dia, hasil resmi masih menunggu pengumuman KPU. “Kita tidak boleh berbangga dulu. Apabila Allah memberikan kemenangan ini, bagi saya merupakan sesuatu yang sangat berat,” kata Oded.

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bandung Deni Wahyudin menilai, hasil ini menunjukkan masyarakat menginginkan perubahan di Bandung. “Kami sangat yakin kemenangan ini sebagai solidnya mesin kedua partai dan relawan. Sinergi antara Gerindra, PKS, dan relawan telah menunjukkan hasil yang memuaskan,” ujar dia. n arie lukihardianti/joko suceno ed: ratna puspita

Berita-berita lain bisa dibaca di harian Republika. Terima kasih.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement