REPUBLIKA.CO.ID, KAYSERI - Setidaknya butuh 120 menit dan babak adu penalti saat dua wakil Asia bertemu di laga perempat final Piala Dunia U-20 2013, pada Senin (8/7) dini hari WIB. Irak akhirnya mampu menuntaskan dendam mereka terhadap Korea Selatan (Korsel) lewat drama adu penalti.
Laga yang digelar di Stadion Kadir Has itu memang berlangsung sengit. Persaingan ketat dua tim junior terbaik di kawasan Asia itu pun terbawa hingga ke panggung Piala Dunia U-20. Sejak peluit berbunyi tanda laga dimulai, kedua tim terus saling melancarkan serangan.
Kekuatan yang seimbang di antara kedua tim mampu meyajikan pertandingan yang seru. Catatan statistik pun membuktikan hal tersebut. Irak mengemas 17 kali ancaman ke gawang Korsel, berbanding 18 kali dengan yang dilakukan oleh kampiun kejuaraan U-19 zona Asia tersebut. Tidak hanya itu, kedua tim juga bergantian mencetak gol.
Gol pembuka laga itu akhirnya mampu dicetak oleh the Young Lions of Mesopotamia lewat sontekan penalti Ali Faez pada menit ke-21. Namun, empat menit kemudian, the Taegeuk Warriors mampu membalas lewat sundulan Kwon Changhoon. Tapi, babak pertama menjadi milik Irak setelah Farhan Shakor mampu merobek gawang Korsel pada menit ke-42.
Memasuki babak kedua, Lee Gwanghun sukses merobek gawang Irak. Pertandingan akhirnya dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu. Farhan Shakor kembali merobek gawang the Taegeuk Warriors pada menit ke-118. Namun, Korea Selatan belum mau menyerah. Sebuah serangan terakhir yang dilakukan Korea Selatan berujung gol.
Jung Hyuncheol melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, kemudian bola mengenai salah satu pemain bertahan Irak. Bola hasil tendangan Jung Hyuncheol itu pun meluncur deras ke pojok kanan atas gawang Irak.
Penentuan satu tempat di babak semifinal berlanjut ke babak adu penalti. Korsel lebih diunggulkan lantaran pada babak 16 besar, the Taegeuk Warriors mampu menyingkirkan Kolombia lewat babak "tos-tosan". Kegagalan Lee Gwanghoon dan Yeong Jemin mesti dibayar mahal. Irak unggul 5-3 di babak adu penalti.
Kemenangan ini menjadi pembalasan dendam yang tepat buat the Young Lions of Mesopotamia. Alasannya, Irak takluk di tangan Korsel dalam partai final kejuaraan U-19 zona Asia, akhir tahun lalu. Selain itu, kemenangan ini juga mengantarkan Irak menjadi tim Asia pertama sukses melaju ke babak semifinal dalam 14 tahun terakhir. Ini juga menjadi partai semifinal pertama Irak di turnamen Piala Dunia U-20. “Ini adalah kemenangan umat Islam,” kata pelatih Irak Hakeem Shakir, dikutip laman resmi Piala Duni U-20 2013. n c90 ed: andri saubani
Statistik Laga
Irak Korsel
(5) 3 Skor (4) 3
15 (9) Tembakan (ke gawang) 16 (6)
13 Pelanggaran 16
4 Sepak pojok 6
4 Offsides 0
49% Pengusaan bola 51%
2 Kartu kuning 3
0 Kartu merah 0
3 Penyelamatan 6
Jadwal Semifinal
Rabu (10/7) Prancis vs Ghana
Kamis (11/7) Irak vs Uruguay
Sumber: ESPN/Soccerway
Berita-berita lain bisa dibaca di harian Republika. Terima kasih.