REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Bambang Noroyono
Menjelang kumandang azan Zhuhur, pengunjung Fashionette Market masih bisa dihitung dengan jari. Beberapa di antara mereka bahkan hanya melintas di antara stan-stan butik Muslimah. Beberapa pemilik butik juga masih sibuk mencocokkan hijab untuk manekinnya.
Tapi, tak butuh waktu lama membuat sentra sandang Muslimah itu menjadi titik ramai. Kurang dari satu jam, satu per satu pengunjung mulai berdatangan. Ada yang sekadar melihat-lihat lalu pergi lantaran tak cocok. Ada juga yang serius memeriksa semua isi butik. Nuraini Mardatila salah satunya. Mahasiswi ekonomi kampus ternama Ibu Kota ini hampir sejam menyambangi satu per satu stan yang ada. “Saya lagi cari dress untuk Lebaran nanti,” kata perempuan berjilbab berusia 19 tahun ini, Kamis (1/8).
Aini-begitu dia maunya disapa-tidak sengaja datang. Hanya, kemunculannya di Plaza FX, Senayan, ini memang untuk mencari busana menyambut Idul Fitri. Melihat ada stan Muslimah di pandangannya jadi kebetulan. Aini mengatakan, acara seperti ini perlu lebih disemarakkan.
Fashionatte Market adalah semacam pasar busana Muslimah dadakan selama Ramadhan. Kali ini acara yang ikut disponsori harian Republika ini mengambil tempat di Plaza FX Senayan. Ada sedikitnya 12 stan butik ikut dalam acara ini. Berbagai produk Muslimah jadi fokus acara tersebut. Acara ini sudah dimulai sejak 29 Juli. Acara juga dimeriahkan dengan aksi fashion show dan musik akustik menjelang sore. Fashionette Market akan memanjakan kelompok hawa selama sepekan.
Menurut Aini, Fashionette Market adalah salah satu acara yang membantu Muslimah untuk mencari busana-busana di satu sentra perdagangan. Hanya, kata dia, acara yang digelar kali ini kurang banyak mengundang butik-butik lain. “Busananya bagus-bagus sih. Tapi, kurang banyak stannya. Jadinya masih kurang ramai,” kata dia. Aini berharap, acara-acara bertema busana Muslimah serupa semestinya tidak kalah dengan perhelatan-perhelatan pakaian-pakaian umum lainnya.
Perasaan sama juga dirasakan Mulyani Agustina. Ibu rumah tangga berusia sekitar 40 tahun ini terlihat menenteng dua kantung barang belanjaan saat akan meninggalkan Fashionatte Market. Ia mengatakan, ada beberapa busana dan kerudung yang dia minati untuk berlebaran.
Akan tetapi, kata dia, sepertinya perlu untuk panitia Fashionatte Market memperbanyak stan-stan butik. “Saya kebetulan saja lewat. Saya lihat-lihat sebentar. Tapi, harusnya bisa dibuat yang lebih luas (banyak),” kata Mulyani. n ed: ferry kisihandi
Berita-berita lain bisa dibaca di harian Republika. Terima kasih.