BADARLAMPUNG -- Sejumlah penumpang yang menggunakan angkutan feri Merak (Banten) - Bakauheni (Lampung Selatan) mengeluhkan kondisi kapal yang dinilai tidak layak. Meski demikian, masih saja dioperasikan mengangkut penumpang pelayaran melintasi Selat Sunda itu.

Salah satu penumpang, Suparwo, di Bandarlampung, mengeluhkan pelayanan pelayaran penumpang feri Merak-Bakauheni itu. Dia ngungkapkan, saat menggunakan Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Bahuga Pratama, Sabtu (7/6), menyeberang dari Merak ke Bakauheni, kondisi kapal dinilai sangat tidak layak untuk mengangkut penumpang.

Menurutnya, kondisi kapal Feri tersebut seperti sedang direnovasi. ''Kondisinya kotor dan acak-acakan, tidak layak untuk mengangkut penumpang. Tapi, masih saja dioperasikan mengangkut penumpang,'' katanya Senin (9/6).

Dia meminta para pihak yang berkompeten untuk mengecek secara langsung kondisi kapal itu. Menurutnya, kapal sudah tidak manusiawi untuk mengangkut penumpang. Suparwo mengatakan, para penumpang kapal itu sampai harus  duduk di pagar pelampung karena tidak tersedia tempat duduk dan tempat beristirahat yang layak bagi para penumpangnya. antara ed: andi nur aminah

Ikuti Whatsapp Channel Republika