JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat perdana calon presiden dan wakil presiden 2014, Senin (9/6). Para kandidat bakal adu visi mengenai pembangunan demokrasi, pemerintahan bersih, dan kepastian hukum.
Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, Direktur Pusat Kajian Anti Korupsi (Pukat) Universitas Gadjah Mada Zainal Arifin Mochtar akan memimpin debat antarpasangan tersebut. Debat akan diikuti dua pasangan, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Ferry menjelaskan, tidak ada panelis pada debat yang dilakukan dengan durasi selama dua jam mulai pukul 18.30 WIB itu. “Moderator akan memberikan pertanyaan dan kedua pasangan menjawab. Lalu akan ada diskusi dipimpin moderator,” kata dia, Ahad (8/6).
Debat perdana, menurut Ferry, akan dilangsungkan di Balai Sarbini, Jakarta, diikuti pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Acara debat akan disiarkan langsung oleh tiga stasiun televisi swasta, yakni SCTV, Indosiar, dan Berita Satu TV.
Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay menambahkan, KPU mempertimbangkan untuk memasukkan isu hak asasi manusia (HAM) dalam debat capres-cawapres. Ini sesuai permintaan Komisi Nasional HAM. “Tentu kami mempertimbangkan itu bisa masuk dalam materi debat,” kata dia.
Ketua Komnasham Hafid Abbas berharap isu HAM dapat menunjukkan komitmen capres-cawapres terpilih untuk mewujudkan keadilan HAM bagi bangsa Indonesia. “Bangsa harus menjaga hak setiap warga negaranya. Tanpa keadilan HAM, kita sebagai bangsa akan semakin meredup,” kata dia.
Persiapan
Kemarin, Jokowi menjalani persiapan untuk menghadapi debat kandidat. “Ini bikin simulasi persiapan untuk besok (hari ini),” ujar Jokowi, seusai berlatih selama 2,5 jam dengan tim ahli di Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam sesi persiapan tadi, Jokowi menuturkan, dia dan tim mempersiapkan pokok pikiran yang akan disampaikan dalam debat, yaitu mengenai pemerintahan, demokrasi, dan hukum. Tim ahli yang membantunya yaitu Sukardi Rinakit, Andrinof Chaniago, dan Ari Dwipayana.
Calon wakil presiden nomor urut dua, Hatta Rajasa, menyatakan siap mengikuti debat kandidat. Hatta dan Prabowo sudah mempersiapkan acara tersebut dengan baik. “Kami sudah buat strategi pembangunan,” kata dia.
Ketua Tim Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud MD, menilai, agenda debat itu akan dapat memengaruhi kalangan menengah dan pemilih yang belum menentukan pilihan (swing voter).
Berdasarkan hasil beberapa survei, Mahfud mengatakan, jumlah swing voter berkisar 20-40 persen. Sementara, hasil survei mengenai elektabilitas kedua pasangan calon, dia menyatakan, selisih persentase tidak lebih dari tiga persen. “Sehingga jadi penting swing voter itu,” kata dia.
Untuk menghadapi agenda debat sesi pertama, Mahfud mengatakan, Prabowo tidak perlu melakukan latihan karena sudah terbiasa berdebat dan memimpin. “Kalau berdebat pakai latihan dan didikte, itu seperti sandiwara akhirnya,” kata dia.
Juru debat nasional tim Prabowo-Hatta, Ali Mochtar Ngabalin, mengatakan, masyarakat bisa melihat bagaimana pandangan para calon pemimpin dalam menghadapi masalah bangsa. rep:ira sasmita/halimatus sa'diyah/irfan fitrat/erdy nasrul ed:ratna puspita
***
Jadwal Debat Capres-Cawapres
1. Debat 9 Juni (capres-cawapres): Pembangunan Demokrasi, Pemerintahan yang Bersih dan Kepastian Hukum (disiarkan SCTV, Indosiar, dan Berita Satu);
2. Debat 15 Juni (capres): Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial (disiarkan Metro TV dan Bloomberg);
3. Debat 22 Juni (capres): Politik Internal dan Ketahanan Nasional (disiarkan TV One dan ANTV);
4. Debat 29 Juni (cawapres): Pembangunan Sumber Daya Manusia dan Iptek (disiarkan RCTI, MNCTV, dan Global TV);
5. Debat 5 Juli (capres dan cawapres): Pangan, Energi, Lingkungan (disiarkan TVRI dan Kompas TV).