Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan September 2016 positif. Bagaimana tanggapan Anda?

Memang kalau dilihat neraca perdagangan kita masih baik, Belum memperlihatkan adanya neraca perdagangan yang negatif. 

Adakah sisi negatif dari neraca perdagangan bulan lalu?

Selain neraca yang positif, hasil ini juga masih memperlihatkan adanya penurunan volume ekspor dan impor. Ini yang harus diwaspadai.

Langkah apa yang harus ditempuh pemerintah untuk mengatasi masalah ini, terutama penurunan ekspor?

Sejauh ini sebenarnya pemerintah sudah melakukan segala upaya agar nilai ekspor tidak terus menurun. Kan bisa dilihat dari berbagai deregulasi melalui paket kebijakan ekonomi yang telah dikeluarkan. Ini tanda bahwa pemerintah tidak ingin nilai ekspor menurun.

Tapi hasilnya belum terlihat karena ekspor kita masih menurun?

Memang kalau dilihat paket kebijakan ini kan belum berjalan maksimal. Masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki. Persoalan insentif untuk investor, lahan pembangunan industri, hingga perbaikan infrastruktur masih harus diperkuat. Kalau ini sudah bisa berjalan, maka iklim investasi akan baik dan hasilnya terlihat pada jumlah ekspor yang meningkat.

Berarti tinggal implementasinya?

Iya, ini yang harus disegerakan. Kalau implementasinya bisa berjalan, pasti ekspor kita bagus.

Salah satu jalan yang juga harus diupayakan apakah penurunan harga gas?

Betul. Itu kan harga gas kalau tidak salah sudah diminta turun dari tahun lalu. Tapi, sudah setahun masih belum turun juga. Padahal harga gas ini sangat berpengaruh pada harga akhir produk. Kalau harga gas turun, harga produk turun, produk jadi lebih berdaya saing buat diekspor.     Oleh Debbie Sutrisno, ed: Muhammad Iqbal

Ikuti Whatsapp Channel Republika