Sabtu 23 Aug 2014 17:00 WIB

Liverpool Rugi Rp 194 Miliar Jual Suarez

Red: operator

Stadion Camp Nou ramai dengan hiruk pikuk awak media tengah pekan ini.Untuk pertama kalinya sejak insiden gigitan pada Piala Dunia 2014, Luis Suarez muncul di depan publik.

Dalam kemunculan pertamanya itu, Suarez mengungkapkan sebuah cerita. Juru gedor tim nasional Uruguay itu mengaku de- presi setelah melakukan gigitan terhadap bek Italia, Giorgia Chiellini.

"Tapi, saya tak ingin memikirkan tentang masa lalu lagi. Saya hanya me mikirkan masa sekarang," ujar Sua rez awal pekan ini seperti dilansir the Telegraph.

Suarez mendapat kritikan keras serta hukuman penskorsan akibat ulah kontroversialnya tersebut. Media-media asal Inggris menjadi pihak paling getol mengkritik Suarez kala itu.

Saat itu, Suarez berpikir tak mungkin lagi ia melanjutkan karier bersama Liverpool pada Liga Primer.Keinginan Suarez untuk hengkang mem- bawa kerugian tersendiri bagi Liverpool. Klub ber juluk the Reds itu terpaksa menerima ta waran Barcelona yang lebih rendah 10 juta pound- sterling atau sekitar Rp 194 miliar dari banderol yang ditetapkan. "Banderol awalnya adalah 75 juta poundsterling, kami menawar 65 juta poundsterling. Keinginan Suarez bergabung dengan Barca membuat tawaran kami diterima," ungkap Presiden Barcelona Jordi Mestre.

Meski tak lagi berseragam Liverpool, hati Suarez ternyata tetap di Anfield. Suarez mengirimkan ucapan dukungan kepada pelatih Brendan Rodgers sebelum Liverpool melakoni laga perdana Liga Primer pekan lalu. "Suarez tetap seorang Liverpudlian," kata Rodgers.

Rodgers mengakui, kehilangan Suarez sangat berdampak pada ketajaman lini serang the Reds. Karena itu, ia tetap mempertim- bangkan sejumlah nama untuk menggantikan Suarez musim panas ini. "Kami akan terus mencoba mendatangkan penyerang baru hingga akhir bursa transfer," ucapnya. rep:adi wicaksono ed: endro yuwanto

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement