Beli Lewat Online, Sepatu Bola Andik Ditahan di Bea Cukai
JAKARTA -- Gelandang tim nasional (timnas) Indonesia, Andik Vermansyah, mengalami hal unik mengenai sepatu yang akan dipakainya untuk bertanding. Andik mengaku belum lama ini pernah membeli sepatu lewat online. Sayangnya, sampai kini Andik belum menerima sepatu yang dibelinya.
Iya sepatunya beli online, tapi tertahan di Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, kata Andik kepada Republika dengan nada tertawa, Jumat (9/12).
Andik mengaku sangat menyayangkan sepatu yang ia beli hingga saat ini masih tertahan di Bea Cukai bandara. Padahal, Andik mengatakan, sepatu itu dibeli bukan dengan harga murah.
Iya sudah kena Bea Cukai. Padahal, beli sepatu hampir Rp 4 juta, tapi malah tertahan di bandara, ujar Andik. Andik berencana, sepatu yang ia beli itu akan dipakai saat bertanding di Piala Malaysia 2016 pada Oktober lalu.
Kabar ini menyeruak setelah adanya kicauan dari jagat Twitter milik Abi Hasantoso pada Rabu (7/12). Dalam kicauannya, di-mention juga Presiden Jokowi Widodo dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung agar memperhatikan sepatu Andik yang tertahan di Bea Cukai bandara. Hanya, pemilik akun tersebut menuturkan dalam kicauannya, sepatu tersebut akan digunakan Andik pada final Piala AFF 2016. Rahayu Subekti, ed: M Akbar
Pendapatan Ronaldo Tembus Rp 3,17 Triliun
Cristiano Ronaldo menerbitkan catatan keuangan yang menunjukkan bintang Real Madrid itu memperoleh pendapatan lebih dari 225 juta euro (Rp 3,17 triliun) pada 2015. Pengumuman ini muncul saat CR7 menghadapi tuduhan menghindari pajak.
Sebuah konsorsium internasional organisasi media mengklaim bahwa kebocoran data besar yang melibatkan 18 juta dokumen menunjukkan kapten timnas Portugal itu telah menyembunyikan 150 juta euro (Rp 2,11 triliun) dari hak cipta foto di British Virgin Island.
Namun, pemain sepak bola 31 tahun tersebut sudah merilis perincian pendapatannya pada 2015 yang sudah dia serahkan ke otoritas pajak Spanyol.
Prosedur yang dikenal sebagai "Model 720", dan tampaknya disampaikan ke kepala pajak pada Maret, menunjukkan bahwa Ronaldo menghasilkan 203,7 juta euro (Rp 2,87 triliun) di luar Spanyol dan 23,5 juta euro (Rp 331,9 miliar) di negara tersebut.
Dokumen ini mengonfirmasi bahwa Kantor Pajak Spanyol mengetahui seluruh aset dan pendapatan Cristiano Ronaldo. Mulai sekarang, pemain tersebut tidak akan membuat pernyataan lebih lanjut tentang hal ini, demikian pernyataan yang dikeluarkan oleh perusahaan pengelolaannya, Gestifute. antara, ed: M Akbar
Ikuti Whatsapp Channel Republika