Selasa 01 Jul 2014 13:00 WIB

Pengemis akan Dipidanakan

Red:

KEMBANGAN — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengancam menyeret pengemis ke meja hijau. Ahok mengatakan, Dinas Sosial sudah membuat formulir untuk para pengemis yang tertangkap.

"Saat mereka dipulangkan ke daerah masing-masing, mereka disuruh bikin perjanjian tidak akan balik ke Jakarta lagi. Nah, kalau ketahuan mereka balik lagi, mereka bisa dipidanakan," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (30/6).

Mantan bupati Belitung Timur ini mengatakan, langkah itu sebagai antisipasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk mengurangi jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Ibu Kota. Sebab, diperkirakan PMKS bakal menyerbu Jakarta selama Ramadhan.

"Nah, kalau pengemis yang tertangkap punya KTP DKI, mereka akan diserahkan ke lurah masing-masing," ujar Ahok.

Pria berusia 47 tahun itu mengatakan, meningkatnya jumlah PMKS merupakan masalah klasik yang dihadapi Jakarta setiap Ramadhan tiba. Selain pengemis, Pemprov DKI juga akan menertibkan pedagang kaki lima (PKL) secara bertahap. PKL yang menjadi fokus pemprov saat ini, yaitu PKL di kawasan Monumen Nasional (Monas).

KUTIPAN: "Kalau ketahuan balik lagi ke Jakarta, mereka bisa dipidanakan," Plt Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama.

Pada malam pertama Ramadhan, puluhan pengemis musiman memadati Masjid Istiqlal Jakarta. Para pengemis mendekati jamaah di pintu keluar masjid.

Seorang jamaah Masjid Istiqlal mengaku terganggu dengan kehadiran puluhan pengemis musiman tersebut. "Terganggu sih, tapi mau bagaimana lagi," ujar Aminuddin.

Aminuddin dan keluarganya tak lepas dari "todongan" para pengemis. Ia meminta pengelola Masjid Istiqlal menertibkan pengemis musiman itu.

Seorang pengemis yang enggan menyebutkan namanya mengaku ia mengemis hanya ketika jamaah usai shalat. Sebelum jamaah shalat, ia menjual plastik tempat menyimpan sandal atau sepatu. "Saya jual Rp 2.000 per helai. Kalau mengemis, hanya iseng habis jualan," katanya.

Selain itu, Wakil Kepala Seksi Humas dan Protokol Masjid Istiqlal Abu Hurairah mengatakan bahwa pihak masjid sulit menertibkan pengemis musiman tersebut.

"Mereka juga dagang plastik. Jadi, kami sulit membedakannya." Pelataran masjid juga dipadati pedagang yang menjual aneka makanan dan minuman. rep:c85/antara ed: karta raharja ucu

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement