SEMANGGI -- Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bersama sejumlah pemangku kepentingan mendirikan Forum Lalu Lintas. Forum itu diharapkan mengatasi sejumlah permasalahan lalu lintas, khususnya masalah praktis di DKI Jakarta.

"Diharapkan, bisa mengatasi dan mengurai kemacetan, seperti secara fisik di jalan dan berbagai macam pernak-pernik, halte Transjakarta, beberapa perilaku pengemudi roda dua atau roda empat, serta kendaraan yang membuat terminal dadakan," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Restu Mulya Budiyanto di kantornya, Rabu (16/7).

Hasil rapat ini, lanjutnya, akan diajukan ke gubernur DKI Jakarta untuk dibahas dan menghasilkan SK Gubernur. Gubernur DKI dan Kapolda Metro Jaya menjadi pembina Forum. "Dari Dishub (Dinas Perhubungan) ingin traffic light pada jam tertentu, missal, hanya nyala lampu kuning saja. Karena, tidak memungkinkan di semua jalan pada jam tertentu menggunakan lampu merah," lanjut Restu.

Kepala Subdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Irvan Prawira menuturkan, ada sejumlah pihak yang akan berurusan dengan lalu lintas sesuai dengan UU Lalu Lintas dan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2012. "Stakeholder terkait, missal, Dinas PU, Dishub, Dinas Pertanaman, Perindustrian, Permukiman, Tata Ruang, dan lain-lain. Sedangkan, dari akademisi ada UI, UNJ, Gunadarma, pakar lalin, LSM, dan pemerhati lalin," ujar Irvan. rep:c70 ed: dewi mardiani

Ikuti Whatsapp Channel Republika