Senin 08 Sep 2014 12:00 WIB

Pembacokan Pelajar terjadi Lagi

Red:

Depok -- Tawuran pelajar kembali menelan korban. Kali ini, seorang pelajar kelas 12 SMK Baskara, Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), yang bernama Bagas Pangestu (16 tahun) terluka akibat sabetan senjata tajam di punggungnya.

Kejadian bermula saat Bagas pulang sekolah dan berniat main ke rumah temannya di Bojongsari, Depok, dengan mengendarai sepeda motor. Tiba-tiba, Bagas diadang enam pelajar lain di Jalan Raya Muchtar, RT 03/07, Sawangan, Depok, pada Jumat (5/9) pukul 13.00 WIB. Mereka mengendarai tiga sepeda motor. Lokasinya tak jauh dari RSUD Depok.

Sekelompok pelajar tersebut tiba-tiba melukai Bagas dengan sebilah senjata tajam. "Pelaku lalu menyerang korban dan berhasil melukai punggung korban," kata Kapolsek Sawangan Kompol Saderi, Ahad (7/9). Dalam keadaan terluka parah, Bagas diselamatkan oleh beberapa tukang parkir yang langsung membawa Bagus ke RSUD Depok.

Saderi mengatakan, dari hasil pemeriksaan dan olah TKP, diketahui Bagas masih mengenakan baju seragam sekolah SMK Baskara saat hendak ke rumah temannya. Setelah para pengadang itu melukai Bagas, mereka melarikan diri ke arah Jalan Raya Sawangan.

Saderi mengatakan, dari hasil penyelidikan, diduga kelompok pelajar yang mengadang Bagas dan melukainya adalah pelajar dari SMKN 2 Sawangan. "Kami masih dalami untuk pastinya. Kepala Sekolah SMKN 2 Sawangan, sudah kami panggil dan kami mintai keterangan, terutama untuk mengantisipasi serangan balasan," kata Saderi.

Dari lokasi kejadian, pihaknya berhasil mengamankan senjata tajam hasil modifikasi berupa lempengan besi sepanjang 60 sentimeter (cm) yang diasah hingga tajam dan ditempelkan ke pegangan menyerupai pisau panjang. Senjata tajam itu ditinggalkan begitu saja sehabis melukai korban.

"Kami sudah memeriksa korban sebagai saksi dan kepsek SMKN 2 Sawangan. Pelaku masih kami kejar dengan berkoordinasi dengan kepsek SMKN 2 Sawangan," katanya.

Peristiwa tawuran dan pembacokan pelajar ini merupakan yang kesekian kalinya di Depok. Dari catatan Polresta Depok, selama 2014 ini, ada tiga pelajar yang tewas akibat tawuran dengan pelajar lain di wilayah Depok. rep:c74 ed: dewi mardiani

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement