"Pletok.. pletok.. pletok. Begitu bunyinya kalau disajikan pakai bambu, terus dikocok-kocok pakai es batu." Wanita berkerudung merah jambu itu tampak sibuk mengaduk ramuan andalannya; rebusan jahe tua, secang, serai, daun pandan, merica hitam, dan kayu manis.
Dua buah kompor gas menyala dengan api besar, masing-masing untuk merebus rempah dan air. "Nanti rebusan bahan-bahan dicampur lagi dengan air matang," lanjut wanita itu sambil menunggu rebusan matang, tiga jam lamanya.