SEMANGGI — Tiga dari enam tahanan Polsek Pondok Gede yang melarikan diri, Jumat (12/9), ditangkap. Ketiganya ditangkap di dua lokasi berbeda, Cileungsi dan Purwakarta, Jawa Barat.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Rikwanto, mengatakan, saat ini penyidik Polsek Pondok Gede sedang meminta keterangan ketiga tahanan untuk mendalami aksi melarikan diri tersebut.
Foto:ZABUR KARURU/ANTARA
Tahanan Kabur(Ilustrasi).
"Mengapa lari dan lari ke mana saja. Bagaimana komprominya dalam merencanakan pelarian, ikut perencanaan apa ikut-ikutan saja," ujar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Senin (22/9).
Rikwanto mengungkapkan, dua orang tahanan ditangkap Sabtu (20/9) malam dan satu orang diringkus polisi, Ahad (21/9). Ketiganya ditangkap di lokasi berbeda setelah satu pekan lebih kabur dari tahanan.
Selama pelarian, dua tahanan itu bersembunyi di dalam hutan di wilayah Purwakarta. "Tadi pagi ditangkap lagi satu tahanan di Cileungsi di sebuah rumah kontrakan," kata Rikwanto menerangkan.
Enam tahanan tersebut kabur dengan menggergaji teralis di kamar mandi. Mereka naik menggunakan ember besar ke arah gudang tempat penyimpanan barang bukti dan menjebol atap.
Keenam tahanan yang kabur, yakni Andi alias Ketel, Alinda alias Indra, Fitri alias Petruk, Edi Saputra alias Aceh, Pandiaman Situmorang, dan Arif . rep:c82 ed: karta raharja ucu