Senin 04 Apr 2011 19:06 WIB

Soal Dumping Turki, Menko Kesra Serahkan ke Mendag

Rep: Teguh THR/ Red: Djibril Muhammad
Hatta Rajasa
Foto: Antara
Hatta Rajasa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menilai masalah penyelesain polemik pengenaan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) dan safeguard yang dikenakan Otoritas Pemerintah Turki cukup diselesaikan di level bawah atau Menteri Perdagangan. "Saya kira tidak begitu, ini diselesaikan pada level bawah saja. Pada level Menteri Perdagangan sudah akan diselesaikan," jelasnya di kompleks Istana Kepresidenan (4/4).

Sebagaimana diketahui Selasa (5/4) Presiden SBY bakal secara resmi menerima kunjungan kenegaraan Presiden Turki Abdullah Gül. Kunjungan ini tidak lain merupakan kelanjutan pertemuan kedua Kepala Negara pada Juni 2010 dan upaya untuk meningkatkan kerjasama bilateral di berbagai bidang.

Kedua Kepala Negara akan menyaksikan penandatanganan sejumlah MoU di berbagai bidang, termasuk di antaranya kerja sama di sektor kepolisian, energi, diantara Kementerian Luar Negeri dan perjanjian bebas visa bagi paspor diplomatik dan paspor dinas. Selain itu, akan dibicarakan pula isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama. 

Meski demikian, menurut Hatta pemerintah akan tetap berupaya untuk menegosiasikan terkait BMAD dan safeguard tersebut. Sehingga ada jalan keluar yang saling menguntungkan diantara kedua negara. "Ya ini masih dibahas oleh Menteir Perdagangan," paparnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement