REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW - Kosmonot Rusia maupun Soviet tidak pernah bercinta di luar angkasa sejak eksplorasi manusia terhadap kosmos. Itu adalah fakta, demikian tegas seorang pakar Rusia.
"Tidak ada bukti resmi maupun tidak resmi tentang adanya hubungan seksual atau eksperimen seksual yang dilakukan di luar angkasa," kata Wakil Direktur Institut Masalah Biomedis, Valery Bogomolov, yang berbasis di Moskow kepada Interfax.
"Setidaknya, kasus tersebut tidak ditemukan dalam sejarah eksplorasi luar angkasa Rusia maupun Soviet," kata Bogomolov.
Beberapa kabar burung yang berkembang selama bertahun-tahun menyebutkan keberadaan program rahasia Rusia dan AS untuk mengetes efek ruang hampa terhadap seks. Namun hal tersebut selalu dibantah oleh kedua pihak.
"Untuk eksplorasi luar angkasa yang dilakukan Amerika, saya tidak memiliki informasi untuk membantah hal tersebut," kata Bogomolov. "Ada sejumlah rumor anekdot yang tidak bisa dipercaya," katanya.