Selasa 26 Apr 2011 21:01 WIB

Sisir Cawang, Polisi Cari Bom yang Dipasang Pepi Agustus Lalu

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Paket bom
Paket bom

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Dengan membawa Pepi Fernando, otak pelaku sejumlah aksi bom, Polisi menyisir kawasan Cawang pada Selasa (26/4) siang untuk menemukan bom yang dipasang di sana. Ternyata Pepi menaruh bom tersebut pada Agustus 2010 lalu.

"Pepi dan kawan-kawan menaruh bom pada Agustus 2010 tepatnya di seberang kantor Asabri Cawang," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Kombes Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (26/4).

Ia menambahkan, hingga pukul 18.30 WIB, polisi belum menemukan bom tersebut. Bom itu, lanjutnya, diduga berdaya ledak tinggi. Menurut pengakuan Pepi, kutip Boy, bom tersebut juga memiliki bahan-bahan mengandung peledak.

Bom itu, diletakkan Pepi bersama rekannya Joko alias Jakaw (J) dan Maulana (M). Dua rekannya tersebut juga telah ditangkap pada Kamis (21/4) lalu.

"Sasarannya orang banyak. Karena di Cawang kan dilewati banyak kendaraan," imbuh Boy Rafli.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement