Jumat 29 Apr 2011 15:53 WIB

Sebulan, BI Larang 23 Bank Rekrut Nasabah Prioritas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Bank Indonesia mengeluarkan kebijakan melarang 23 bank yang memiliki layanan dan produk prioritas atau wealth management untuk berhenti mencari nasabah baru selama 1 bulan sejak 1 Mei besok.

"Ini intinya sebagai tindak lanjut dari upaya BI bersama perbankan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan perlindungan kepada nasabah, khususnya yang menangani nasabah-nasabah prioritas dan wealth management," kata Deputi Gubernur BI, Halim Alamsyah, di Jakarta, Jumat (29/4).

BI, ujarnya, Jumat ini sudah mengirimkan surat untuk meminta 23 bank yang memiliki jasa pelayanan seperti itu untuk menghentikan sementara penerimaan nasabah baru selama sebulan, berlaku sejak Senin yang akan datang. Sementara, untuk pelayanan khusus kepada nasabah lama masih boleh berjalan seperti biasa.

Penghentian temporer sebulan ini diajukan agar bank diminta memperbaiki kebijakan, prosedur standar operasional (SOP) dan pengawasan internal mereka sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pelayanan dan perlindungan kepada nasabah. "Pada waktunya, BI akan melakukan melakukan evaluasi terhadap kualitas pelayanan tersebut," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement