Jumat 06 May 2011 13:34 WIB

World Lupus Day Ditandai Pemberian Penghargaan Bagi Penelitian Suplemen Terapi Lupus

Menyongsong Lari Lupus Sedunia
Foto: Syamsi Dhuha Foundation
Menyongsong Lari Lupus Sedunia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Untuk pertama kalinya penghargaan yang bertujuan mendorong berbagai penelitian suplemen terapi untuk penyakit lupus digelar. Penghargaan ini akan diberikan oleh Syamsi Dhuha Foundation - LSM nirlaba yang memberikan perhatian khusus pada penyakit Lupus dan orang dengan Lupus (Odapus)  - pada puncak peringatan World Lupus Day (WLD), 7 Mei 2011 di Aula Barat ITB - Bandung.

"Kami mencoba untuk merintis Care for Lupus SDF Awards 2011 ini yang bertujuan untuk mendorong berbagai penelitian bahan alam termasuk tanaman obat yang berpotensi sebagai suplemen terapi Lupus dan ikut menjadi bagian dari usaha dunia untuk dapat menemukan terapi Lupus yang aman dan efektif. Direncanakan program penghargaan ini akan dilaksanakan SDF setiap tahun sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hidup para Odapus," tutur Eko Pratomo, Pendiri SDF.

Care For Lupus SDF Awards 2011 terdiri atas tiga kategori yaitu : research sponsorchip yang diperuntukkan bagi rencana penelitian dan penelitian lanjutan yang terkait dengan pemakaian bahan alam yang tersedia di Indonesia sebagai terapi suplemen dalam pengobatan dan atau pengendalian penyakit Lupus untuk meningkatkan kualitas hidup Odapus, Writing Competition, untuk karya tulis populer mengenai Lupus yang telah atau akan mempunyai dampak untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap Lupus, Lifetime Achievement, penghargaan yang diperuntukkan bagi institusi, organisasi atau perorangan yang dengan kegiatannya telah berjasa dalam meningkatkan kepedulian terhadap penyakit Lupus dan Odapus.

Setelah melewati berbagai proses dan seleksi dewan juri, sejak November 2010 hingga Maret 2011, telah dihasilkan lima finalis dari 15 peserta Research Sponsorship yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Dari lima finalis tersebut akan terpilih tiga pemenang yang masing- masing akan mendapatkan sponsor senilai Rp 30 juta untuk rencana penelitian yang diajukan.

Sedangkan dari 14 peserta Writing Competition, juga diperoleh 5 finalis yang tiga pemenangnya akan memperoleh hadiah senilai total Rp 11 juta. Ada pun untuk Lifetime Achievement, dewan juri akan menentukan 10 penerima penghargaan yang akan diumumkan bersamaan dengan penganugerahan penghargaan pada puncak acara WLD 2011.

Care for Lupus SDF Awards 2011 diharapkan pula dapat mendorong peran masyarakat, khususnya media untuk lebih mensosialisaikan penyakit lupus guna meningkatkan kesadaran dan kepedulian publik melalui tulisan dan bentuk publikasi lainnya.

Ada pun pada puncak acara WLD 2011 yang dikemas dengan tema "Never give up!" akan digelar beberapa acara seperti Konsultasi Lupus gratis, Talk show  All about Lupus , Art performance, Peluncuran buku  Luppy-nya Lagi Nakal Nih yang merupakan kumpulan tanya jawab seputar Lupus.

"Tak mudah hidup bersama Lupus," kata Ketua  Syamsi Dhuha Foundation (SDF), Dian Syarief, yang juga seorang odapus (pengidap lupus). Apalagi, katanya,  di Indonesia yang tak semua odapus-nya mampu mengakses fasilitas kesehatan dengan baik termasuk asuransi.

"Harga obat yang relatif mahal dan di sisi lain, pemeriksaan laboratorium klinis yang kerap tak terjangkau oleh odapus dengan kemampuan finansial yang terbatas," tambahnya. Belum lagi dengan kondisi yang naik turun akibat aktifivitas Lupus-nya yang belum remisi, seorang Odapus pun kerap harus keluar masuk rumah sakit untuk dirawat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement