REPUBLIKA.CO.ID,MADRID - Defender Real Madrid, Pepe, menyatakan bahwa dirinya tidak semestinya mendapat kartu merah ketika bertemu Barcelona di babak semifinal Liga Champions. Wasit saat itu langsung mengusir Pepe karena melakukan pelanggaran keras dengan menendang kaki Daniel Alves.
Usai menggebuk Sevilla 6-2 pekan lalu, Pepe membeberkan apa yang sesungguhnya terjadi.''Memang sangat mudah bicara dan mengatakan segala sesuatu. Orang salah sangka dengan keagresifanku dan berkata bohong,'' kata Pepe. ''Saya sama sekali tidak menyentuh Alves.''
Kartu merah Pepe pada menit itu memang mengubah jalannya pertandingan. Setelah harus bermain dengan 10 pemain, tuan rumah Real Madrid akhirnya menyerah 0-2 dari Barcelona lewat dua gol Lionel Messi.
Real Madrid pun gagal membalikan keadaan saat berlaga di kandang Barcelona. Hanya mampu bermain imbang 1-1, Real Madrid akhirnya gagal melangkah ke final Liga Champions.
Pepe sudah melupakan kejadian tersebut. Dia mengaku senang kembali ke posisi bek tengah yang menjadi posisi favoritnya. ''Saya kembali ke bek tengah di mana saya sangat suka memainkannya. Tapi, saya sangat bahagia bisa menjalankan apa yang pelatih perintahkan kepada diriku,'' katanya.