Selasa 31 May 2011 15:32 WIB
Gunung Dieng

Dana BNPB untuk Wilayah Rawan Gas Beracun Segera Turun

Rep: C19/ Red: Johar Arif
Sejumlah warga menyaksikan aktivitas kawah Timbang di kawasan dataran tinggi Dieng yang terus mengeluarkan gas CO2 di Dukuh Simbar, Sumberrejo, Batur, Banjarnegara, Jateng, Senin (30/5).
Foto: Antara
Sejumlah warga menyaksikan aktivitas kawah Timbang di kawasan dataran tinggi Dieng yang terus mengeluarkan gas CO2 di Dukuh Simbar, Sumberrejo, Batur, Banjarnegara, Jateng, Senin (30/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Dana on call dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membantu penanganan para pengungsi di wilayah rawan ancaman gas beracun kawah Timbang di Gunung Dieng, Desa Simbar, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah bakal turun Rabu (1/6).

Dana ini rencananya akan diserahkan langsung oleh Kepala BNPB, Syamsul Maarif, kepada Pemkab Banjarnegara. "Mengenai berapa besarnya, saya belum bisa pastikan. Yang jelas besok sudah akan diserahkan di Banjarnegara," ungkap Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah, Hj Rustriningsih, saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Selasa (31/5).

Menurut Rustri --panggilan akrab Rustriningsih-- sejak status kawah Timbang naik ke status Siaga level III, berbagai langkah telah dikoordinasikan. Seperti penyiapan sarana dan prasarana evakuasi, penyiapan 17 titik aman untuk menampung warga.

Termasuk penyiapan logistik dan dapur umum untuk 1.179 pengungsi yang sementara telah menempati titik penampungan dan sejumlah rumah warga. Sedangkan untuk membantu penanganan BNPB juga menyalurkan dana untuk membantu Pemkab Banjarnegara.

"Kita berharap, melalui dana penanganan dan antisipasi menyusul peningkatan aktivitas vulkanis kawah Timbang ini akan dapat dilakukan sebaik mungkin. Termasuk dalam mengantisipasi jatuhnya korban jiwa massal," imbuh Wagub.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Ratusan Warga Aceh Timur Mengungsi Hindari Gas Beracun
news - 25 September 2023, 17:46
Ratusan Warga Aceh Timur Mengungsi Hindari Gas Beracun
Komnas HAM Dalami Dugaan Gas Air Mata yang Kedaluwarsa
repjogja - 10 October 2022, 17:59
Komnas HAM Dalami Dugaan Gas Air Mata yang Kedaluwarsa
Pabrik Over-Firing, Pupuk Kaltim Pastikan tak Ada Gas Beracun Menyebar ke Udara
ekonomi - 25 July 2022, 21:04
Pabrik Over-Firing, Pupuk Kaltim Pastikan tak Ada Gas Beracun Menyebar ke Udara
Sumur Panas Bumi di Dieng Meledak, 1 Meninggal
Nusantara - 12 March 2022, 21:07
Sumur Panas Bumi di Dieng Meledak, 1 Meninggal
Semburan Gas di Desa Sebot Melebihi Ambang Batas Normal
Nusantara - 20 February 2020, 14:34
Semburan Gas di Desa Sebot Melebihi Ambang Batas Normal
Empat Pekerja Perbaikan Kapal Tewas Akibat Gas Beracun
nasional - 29 July 2019, 09:57
Empat Pekerja Perbaikan Kapal Tewas Akibat Gas Beracun
Dua Warga Purwakarta Meninggal Diduga Hirup Gas Beracun
nasional - 13 July 2019, 21:48
Dua Warga Purwakarta Meninggal Diduga Hirup Gas Beracun
Dua Warga Sukabumi Meninggal Akibat Hirup Gas Beracun
nasional - 22 April 2019, 21:40
Dua Warga Sukabumi Meninggal Akibat Hirup Gas Beracun
Yuk Ngaji Hari Ini
قُلْ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كَانَ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِ ثُمَّ كَفَرْتُمْ بِهٖ مَنْ اَضَلُّ مِمَّنْ هُوَ فِيْ شِقَاقٍۢ بَعِيْدٍ
Katakanlah, “Bagaimana pendapatmu jika (Al-Qur'an) itu datang dari sisi Allah, kemudian kamu mengingkarinya. Siapakah yang lebih sesat daripada orang yang selalu berada dalam penyimpangan yang jauh (dari kebenaran)?”

(QS. Fussilat ayat 52)
Berita Lainnya
Pekerja merapikan produk UMKM yang dijajakan di Pojok UMKM Inalum, Gedung PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) (Persero), Kuala Tanjung, Batu Bara, Sumatra Utara, Kamis (5/1/2023) (ilustrasi). Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Hapsari Setyowardhani, menyatakan, diperlukan adanya satu big data yang dikelola pemerintah sebagai basis data usaha kecil menengah (UKM) seluruh Indonesia.
ekonomi - Rabu , 15 Feb 2023, 00:10 WIB
Dosen FEB UI: Perlu Satu Big Data UKM di Indonesia
PT Rajawali Nusindo yang bergerak di bidang perdagangan dan distribusi baik food maupun non-food menargetkan pendapatan Rp 5,2 triliun pada tahun ini.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 15:56 WIB
Rajawali Nusindo Targetkan Pendapatan Rp 5,2 Triliun pada 2023
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan paparan pada rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 15:42 WIB
Erick Thohir Sebut Media dan Pemerintah Harus Duduk Bersama Bangun Ekosistem Digital Kuat
Kantor Pusat Perusahaan Qatar National Bank (QNB) di Doha, Qatar, 13 Januari 2015. PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) melaporkan kerugian Rp 400,7 miliar pada akhir 2022.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 15:32 WIB
Bank QNB Indonesia Catat Penurunan Kerugian pada 2022
Pengunjung melihat sejumlah produk UMKM yang dipajang pada Pasar Kreatif Bandung Store di Trans Studio Mall, Kota Bandung, Selasa (31/1/2023). Realisasi KUR klaster untuk UMKM pada 2020 mencapai Rp 4,8 triliun.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 14:12 WIB
UMKM Sering Dibanggakan Tapi Pembiayaan Kredit dari Bank Minim
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Terkini nasional
Advertisement