REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Pemberlakuan cuti bersama yang mengakibatkan liburan panjang tidak mengganggu aktivitas perbankan, maupun aktivitas bisnis yang mengandalkan perbankan. Selama pemberitahuannya tidak mendadak.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Himpunan Bank-Bank Negara (Himbara), Gatot M Soewondo dalam pesan singkatnya kepada Republika, Jumat (3/6). Menurutnya, selama pemberitahuannya tidak mendadak, maka semua pihak sudah bisa mengantisipasi kegiatan perekonomian selama liburan panjang.
“Sektor riil sudah antisipasi untuk bertransaksi,” kata dia. Hal itu menyebabkan bank pun sudah melakukan antisipasi liburan panjang.
Sementara, sepanjang liburan karena cuti bersama ini, Bank Indonesia menyatakan, pada 3 Juni 2011 pihaknya akan tutup untuk umum. Tetapi tetap dibuka secara terbatas untuk melayani transaksi tunai dan nontunai, baik rupiah maupun valas.