REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES - Sebanyak dua bandara utama di Buenos Aires, Selasa (7/6), kembali dibuka setelah membatalkan semua penerbangan mereka karena debu abu vulkanik yang dimuntahkan oleh gunung berapi Chili, kata para pejabat.
Bandara internasional Ezeiza dan bandara Jorge Newbery, yang melayani penerbangan domestik dan regional Argentina, "kembali dibuka dan beroperasi," kata otoritas penerbangan nasional sipil.
Pada bandara Ezeiza "penerbangan internasional sudah dijadwal ulang," tambahnya dalam sebuah pernyataan.
Semua penerbangan masuk dan keluar dari dua bandara di Buenos Aires yang sibuk sebelumnya dibatalkan setelah ahli meteorologi mengatakan sebagian awan abu vulkanik telah bergerak mencapai ibukota Argentina.
Sejauh ini 4.000 orang telah dievakuasi dari 22 komunitas di pedesaan Chili di sekitar gunung berapi Puyehue, yang kembali aktif pada Sabtu lalu untuk pertama kalinya sejak tahun 1960, ketika meletus setelah gempa bumi berkekuatan 9,5. Angin barat laut pada Selasa mendorong awan raksasa abu vulkanik ke atas Argentina bagian selatan.