Ahad 12 Jun 2011 11:23 WIB

Terlalu... Sudah Jajah Irak, AS Kini Minta Ganti Rugi Biaya Pendudukan Tersebut

Dana Rohrabacher
Foto: www.irib.ir
Dana Rohrabacher

REPUBLIKA.CO.ID,BAGHDAD - Seorang anggota Kongres AS dari kubu Republik, Dana Rohrabacher, menuntut pemerintah Irak membayar uang yang telah dihabiskan Amerika Serikat dalam delapan tahun sejak invasi pimpinan Amerika tahun 2003. Hal itu dikemukakan Rohrabacher dalam kunjungan seharinya ke Baghdad bersama lima anggota Kongres AS lainnya.

Rohrabacher, anggota Kongres dari California, mengatakan bahwa tuntutannya itu dikemukakan dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Irak, Nouri al-Maliki. Dia mengatakan bahwa suatu hari kelak ketika Irak telah makmur, maka Baghdad harus menyicil kembali dana yang telah dibelanjakan AS dalam mereliasasikan segala sesuatu untuk Irak.

Setelah pertemuan tersebut, Rohrabacher kepada para wartawan di Kedutaan Besar AS di Baghdad menegaskan,"Kami berharap akan ada pertimbangan untuk membayar sebagian dari "mega-dollar" yang telah kami habiskan di sini dalam delapan tahun terakhir."

Rohrabacher enggan berkomentar soal reaksi Perdana Menteri Irak mengenai hal ini. Dia juga tidak menyinggung ketidakpedulian Amerika Serikat terhadap kerugian jiwa dan materi yang diderita bangsa Irak akibat pendudukan tersebut.

Lebih lanjut, Rohrabacher menjelaskan bahwa masalah pembayaran kembali dana perang itu dapat menjadi faktor dalam setiap keputusan tentang apakah Amerika Serikat akan mempertahankan pasukan di Irak atau tidak. AS akan menarik pasukannya pada batas waktu tanggal 31 Desember nanti.

sumber : www.irib.ir
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement