Senin 13 Jun 2011 21:35 WIB

PPP Jawa Tengah Rumuskan Konsep Penangkal Radikalisme

Rep: S Bowo Pribadi/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Partai Persatuan Pembangunan (PPP) diharapkan akan menjadi partai yang berperan dalam membendung faham atau ajaran radikalisme di negeri ini. Hal ini ditegaskan oleh Wakil Ketua DPW PPP Jawa Tengah, Masruhan Samsurie kepada Republika, Senin (13/6).

Hal ini, jelasnya, menjadi salah satu isu yang akan diperjuangkan oleh DPW PPP Jawa Tengah dalam Muktamar ke VII PPP di Bandung, Juli mendatang. Pokok- pokok gagasan ini sendiri lahir dari muskerwil PPP Jawa Tengah, yang berlangsung Ahad (12/6) hingga berakhir Senin ini.

"Selama ini, masyarakat sangat menunggu peran PPP dalam menangkal radikalisme yang kembali marak di negeri ini. Namun peran PPP --sebagai salah satu partai yang berhaluan Islam-- dinilai belum banyak berbuat dalam mencegah munculnya faham radikalisme ini," ujarnya.

Untuk merealisasikan gagasan ini DPW PPP Jawa Tengah segera mendesain platform konsep PPP sebagai partai yang moderat dan tawasuth (toleran). Di mana konsep ini akan dijadikan 'nyawa' bagi PPP dalam membantu menangkal radikalisme tersebut.

Ia juga mengungkapkan, dirinya masuk dalam tim penyusun platform DPW PPP Jawa Tengah, yang diproyeksikan, bakal menjadi salah satu isu yang akan diperjuangkan PPP Jawa Tengah pada Muktamar ke VII PPP di Bandung nanti, "Nantinya pemikiran Ketum DPP PPP, Surya Dharma Ali, pak Hasyim Muzadi dan Jimly Asidiqi juga masuk dalam platform ini," lanjut Masruhan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement