REPUBLIKA.CO.ID,ALQUDS - Pemerintah kota Jerusalam di bawah pemerintah penjajah Israel memutuskan untuk memperluas 2000 unit pemukiman yahudi di perkampungan Ramat Shalomo di kota Al-Quds. Keputusan pada Ahad (19/6) kemarin ini merupakan langkah baru disamping keputusan-keputusan ekspansif rasis sejak awal tahun ini.
Keputusan Israel kali didasarkan kepada rekomendasi Komite Perencanaan dan Pembangunan di Dinas Depdagri Israel yang memutuskan untuk memberikan kemungkinan bagi setiap unit rumah pemukim yahudi untuk menambah satu kamar.
Menurut pemkot Israel, keputusan ini dalam rangka merespon dan memenuhi pertambahan alami warga Israel di Al-Quds.
Di kota Al-Quds, puluhan proyek pemukiman yahudi sedang digalakkan di seluruh wilayah perkampungan dan daerah yang ada. Hal ini membuat perkampungan Palestina menjadi terisolasi dan berubah menjadi kantung-kantung kecil.
