REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO - Kantor Bank Indonesia (BI) Purwokerto siap memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang pecahan menjelang Ramadhan dan Lebaran tahun 2011.
"Kebutuhan uang kartal dan uang kecil itu kita siapkan dari sekarang. Minggu ini seluruh BI di Jawa Tengah kumpul di Magelang untuk memrediksi berapa kebutuhannya," kata Pemimpin Bank Indonesia Purwokerto, Dudi Herawadi, di Purwokerto, Ahad (26/6).
Terkait hal itu, dia mengatakan bahwa BI siap memenuhi berapapun besar uang yang dibutuhkan masyarakat menjelang Ramadhan dan Lebaran. "Tidak dibatasi, punya duit satu rumah silakan bawa untuk ditukarkan," kata dia sembari bercanda.
Menurut dia, BI tetap bekerja sama dengan perbankan dalam pelayanan penukaran uang pecahan agar tidak terjadi antrean panjang. Disinggung mengenai upaya BI Purwokerto terkait antipasi terhadap kasus perampokan bank seperti yang marak terjadi di sejumlah daerah, dia mengatakan bahwa hal itu harus mendapat perhatian apapun alasannya.
"Moga-moga saja kita bisa kerja sama yang baik dengan rekan-rekan terkait (kepolisian, red.)," katanya.
Kendati demikian, dia mengakui bahwa pengamanan bank oleh kepolisian serba dilematis. "Dilematis karena kepolisian sendiri personelnya terbatas, mereka konsentrasi kepada masyarakat. Harus maklum, rasio polisi untuk satu kecamatan dan desa masih kurang, apalagi kalau harus 'ngedon' (menempati, red.) di bank," katanya. Dengan demikian, kata dia, petugas keamanan internal bank yang harus dioptimalkan lagi.