REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Andi Nurpati memenuhi panggilan untuk pemeriksaan konfrontasi yang kedua di Bareskrim Mabes Polri. Hari ini, Andi Nurpati akan dikonfrontir dengan empat staf Sekretaris Jenderal Mahkamah Konstitusi (MK).
Andi Nurpati tiba di Bareskrim Mabes Polri sekitar pukul 09.30 WIB. Ia terlihat mengenakan pakaian berwarna merah dengan kerudung berwarna merah muda. Dalam konfrontasi yang kedua ini, Andi Nurpati tidak didampingi ketua tim kuasa hukumnya, Denni Kailimang maupun Farhat Abbas.
"Hari ini, insya Allah akan dikonfrontir dengan pihak dari MK. Kemarin kan dari KPU," kata Andi Nurpati di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Jumat (29/7).
Dalam pemeriksaan konfrontasi kedua ini, ia tidak membawa dokumen seperti sebelumnya. Ia menganggap penyidik telah memiliki banyak dokumen terkait kasus pemalsuan surat MK. Namun begitu, ia tetap berkelit tidak terlibat dalam kasus ini.
"Kalau soal surat, saya tidak tahu sama sekali. Tapi kalau di Jak TV, sudah saya akui sopir saya, Haryo, yang menerima surat penjelasan jawaban dari MK, bukan saya," kelitnya.