Sabtu 30 Jul 2011 18:41 WIB

MIliter Mesir Tangkap Lima Pelaku Bentrokan di Sinai

REPUBLIKA.CO.ID,KAIRO--Militer Mesir telah menangkap lima orang sehubungan dengan bentrokan di utara kota Sinai El-Arish yang menewaskan empat orang, kata kantor berita resmi MENA, Sabtu.

Angkatan bersenjata menangkap empat orang yang diduga terlibat dalam serangan terhadap satu kantor polisi El-Arish, sementara itu seorang pria lain ditangkap sedang mengemudi dekat kantor polisi dengan dua senapan mesin di tangannya, kata MENA.

Penangkapan Jumat malam itu terjadi setelah orang bersenjata berusaha menyerbu satu kantor polisi, memicu konfrontasi dengan pasukan keamanan dan tentara. Tiga warga sipil dan seorang perwira militer tewas dalam bentrokan, dan 19 orang terluka.

Pada Jumat malam, sekitar 150 laki-laki dalam truk dan sepeda motor mengamuk melalui El-Arish, menembakkan senapan serbu di udara, membuat warga ketakutan di dalam rumah mereka.

Mereka melaju melalui jalan-jalan sepi di utara kota Sinai melambaikan bendera-bendera hitam yang berbunyi "Tidak ada Tuhan selain Allah", sebelum mencoba untuk menyerbu kantor polisi.

Sebelumnya, pria bertopeng menggunakan bulldozer untuk merusak patung almarhum Presiden Anwar Sadat, yang dibunuh oleh militan Islam pada tahun 1981.

Kekerasan itu terjadi setelah demonstrasi damai pada siang hari di salah satu lapangan kota, bagian dari protes seluruh negeri oleh kelompok Islam yang menginginkan konstitusi masa depan untuk menegaskan bahwa Mesir adalah negara Muslim.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement