REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO - Di bawah penjagaan ekstra ketat, mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak akhirnya tiba di Akademi Kepolisian Mesir, di Kairo, tempat Mubarak dan dua anaknya diadili pada Rabu (3/8). Sebuah helikopter yang membawa Mubarak telah mendarat di lapangan parkir Akademi Kepolisian di Distrik Madinat Nasir.
Rakyat Mesir menyebut pengadilan ini merupakan mahkamah bersejarah, karena untuk pertama kali seorang presiden Mesir dihadapkan ke pengadilan. Pengadilan ini merupakan tuntutan dari pro reformasi yang menumbangkan rezim 30 tahun itu pada 11 Februari 2011.
Sehari sebelumnya, banyak rumor beredar di kalangan masyarakat Mesir bahwa kesehatan Mubarak memburuk sehingga tidak bisa menghadiri pengadilan perdana itu. Mubarak dihadapkan pada dakwaan berlapis termasuk pembunuhan terhadap 850 demontran dalam revolusi pada Januari dan Februari 2001.
Mubarak tiba di Kairo dari Rumah Sakit Sharm El Sheikh, kota wisata Laut Merah, 500 km timur Kairo. Mantan orang kuat itu berada di rumah sakit Sharm El Sheikh itu sejak April lalu. Hingga berita ini diturunkan, pengadilan terbuka untuk publik itu belum dimulai.