Jumat 12 Aug 2011 13:24 WIB

Tiga Muslim Inggris Terbunuh Saat Melindungi Komunitas dari Kerusuhan

Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
(Kiri-Kanan) Harun, Ali dan Abdul Musavir, tiga pemuda yang terbunuh saat menjaga komunitas mereka dari kerusuhan dan penjarahan
Foto: Onislam.net
(Kiri-Kanan) Harun, Ali dan Abdul Musavir, tiga pemuda yang terbunuh saat menjaga komunitas mereka dari kerusuhan dan penjarahan

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Merasa area mereka terancam aksi para penjarah, saat kerusuhan melanda Brimingham, tiga Pemuda Muslim menjaga rumah-rumah dan properti mereka. Ketika itu pulalah nyawa mereka melayang.

"Mengapa, mengapa?" ujar Tariq Jahan, yang masih syok setelah kematian putranya, Harun, 21 tahun. "Saya tidak mengerti. Kami disini bertahan dan melindungi komunitas dari masalah yang terjadi di negara ini."

Saat itu Harun berdiri di samping Shahzad Ali, 30 tahun, dan Abdul Musavir, 31 tahun. Mereka menjaga sebuah SPBU milik warga di kota itu dari penjarahan dan pembakaran.

Tiba-tiba trio pemuda itu dihantam oleh mobil yang melaju kencang. Mereka sempat dibawa ke rumah sakit, namun meninggal karena cedera terlalu parah. Seorang pria berusia 30 tahun ditahan dan mobil tersebut disita.