REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Kerusuhan dan penjarahan telah menjarah London dan beberapa kota terdekat di Inggris. Insiden itu menyusul kematian pemuda di tangan polisi.
Ini bukan kali pertama London diwarnai kerusuhan. Sejarah mencatat insiden massal telah berulang kali meletus di ibu kota Inggris tersebut. Berikut ini beberapa catatan kerusuhan utama di negeri Albino itu selama tiga dekade terakhir.
* April 1980 - Bristol
-- The Black and White Café, yang memiliki reputasi sebagai pusat narkoba digerebek oleh Polisi. Penggerebekan itu memicu kerusuhan di area St Paul, Bristol. Ketegangan dengan polisi tiba-tiba meningkat di area tersebut dengan mayoritas pemuda kulit hitam merasa didiskriminasi. Kafe itu kemudian dihancurkan pada 2005
* April 1981 - Brixton, selatan London
-- Brixton telah lama menyimpan ketegangan tinggi laten antara polisi dan komunitas kulit hitam. Penikaman yang disusul tewasnya seorang pria kulit hitam membuat warga gusar. Mereka menyalahkan kematian itu pada sikap brutal polisi dan kerusuhan pun meletus.
Kerugian akibat kerusuhan tersebut diperkirakan mencapai 7,5 juta pounds (Rp104 milyar). Sekitar 365 polisi dan warga sipil terluka.
-- Kerusuhan lebih parah di Brixton terjadi empat tahun kemudian, 1985, ketika seorang wanita kulit hitam tak sengaja tertembak dalam penggerebekan polisi. Saat itu satu pemuda kulit hitam meninggal dalam tahanan polisi. Kerusuhan terutama banyak terjadi pada 2001, setelah seorang pria ditembak polisi yang salah menyangka ia membawa senjata, padahal tidak.
* Juli 1981 - Toxteth, Liverpool
-- Kerusuhan dipicu oleh penahanan Leroy Alphonse Cooper, 20 tahun. Para pendukungnya berkata ia berulang kali diperlakukan kasar dan tidak adil dalam tahanan. Sembilan hari sesudah itu kerusuhan dengan kekerasan terjadi.
* Oktober 1985 - Broadwater Farm, Tottenham, London
-- Real estate Broadwater di Tottenham berubah menjadi lokasi bentrok kekerasan antara pemuda dan polisi setelah seorang wanita mengalami serangan jantung usai polisi menggerebek rumahnya. Tembakan dilepaskan dan melukai beberapa orang. Seorang petugas polisi, Keith Blakelock, meninggal ditikam berulang kali oleh perusuh saat melindungi petugas pemadam kebakaran yang hendak memadamkan gedung terbakar.
* Maret 1990 - Kerusuhan poling pajak, London
-- Ketika pemerintah konservatif Margaret Thatcher mengenalkan poling pajak--sebuah retribusi terhadap properti terlepas dari seorang mampu atau tidak-- 100 ribu orang yang semula melakukan unjuk rasa damai di pusat kota London berubah menjadi bentrok kekerasan.
* 1999 - protes anti kapitalis, London
-- Pendemo bentrok dengan polisi anti huru-hara, membakar mobil-mobil dan menyerbu kantor-kantor bursa saham utama dalam protes anti-kapitalis pada Juni. Insiden itu membuat kerugian senilai 2 juta pound
* Mei-Juli 2001 - Kerusuhan dan kekerasan di Hari Buruh, London, Utara Inggris.
-- Sekitar 5.000 aktivis anti-kapitalis berkumpul di jantung komersian London untuk melakukan kekerasan dan vandalisme. Polisi saat itu menahan 92 orang setelah demonstrasi yang awalnya berjalan damai berubah jadi buruk dan penuh kekerasan. Toko-toko di Oxford Street dan Tottenham Court Road dihancurkan ketika terjadi amuk massa. Golongan demonstras garis keras melakukan bentrok dengan polisi huru-hara.
-- Kerusuhan di kawasan itu adalah hasil dari ketegangan laten antara mayoritas kulit putih dan komunitas etnis minoritas yang kian bertambah. Pertikaian pecah antara grup ultra-kanan--saat itu termasuk Front Nasional--dan pengusaha Asia juga Liga Anti Nazi. Lebih dari 300 orang terluka dan lebih dari 350 orang ditahan.
* April 2009 - Protes Anti-G20, London
-- Konfrontasi kekerasan antara demonstran anti-kapitalis bersama penggiat lingkungan dengan polisi huru-hara pecak di London dalam protes dua hari pada Apil, saat pemimpin bangsa-bangsa dalam G20 berkumpul untuk konferensi tingkat tinggi ekonomi.
* November 2010 - Kerusuhan pelajar, London
-- Pemerintah koalisi Liberal-Konservatif yang baru terpilih mengungkapkan rencana pemotongan subsidi untuk pendidikan tinggi dan menaikkan tarif SPP. Sebuah unjuk rasa damai digelar oleh ribuan mahasiswa dari penjuru Inggris di London. Protes itu berubah menjadi aksi kekerasan ketika sekelompok kecil pemuda menyerang kantor pusat Partai Konservatif, memecah kaca, merusak interior dan melempar tabung pemadam kebakaran ke atap gedung.
* Maret 2011 - Gerakan TUC, London
-- Para pemuda bertopeng melawan polisi hur-hara dan menyerang bank-bank serta toko-toko mewah di pusat kota London pada 24 Maret. Aksi itu membayangi protes yang dilakukan lebih dari dari seperempat juta warga Inggris terhadap pemotongan subsidi rakyat besar-besaran oleh pemerintah Inggris. Lebih dari 200 orang ditahan setelah grup anarkis memisahkan diri dari barisan massa utama dan berlari menyerang polisi.
* Agustus 2011 - London, Manchester dan kota besar
-- Kerusuhan meletus di kota-kota utama Inggris, termasuk Manchester dan Liverpool di kawasan utara dan Birmingham di pusat Inggris. Geng-geng menyerbu toko-toko dan menjarah menimbulkan kerugian jutaan pound. Ratusan orang ditahan dan empat orang terbunuh dalam kekerasan.
-- Kerusuha pecah pada 6 Agustus lalu di London Utara, distrik Tottenham, yang dipicu kematian seorang tersangka oleh polisi dua hari sebelumnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika