Ahad 14 Aug 2011 20:55 WIB

Krisis Kemanusiaan di Palestina Akibat Ulah Israel

Red: cr01
Seorang bocah di Jalur Gaza mencari nafkah sebagai tukang pengangkut sampah.
Foto: rafahtoday.org
Seorang bocah di Jalur Gaza mencari nafkah sebagai tukang pengangkut sampah.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH – Organisasi Kerjasama Islam (OKI) menyebutkan dalam laporan bulan Juli lalu, bahwa ekonomi Palestina, yang sedang dalam era pembangunan, membutuhkan infrastruktur yang membuatnya layak untuk bekerja secara independen dari ekonomi Zionis.

OKI—yang dulunya adalah Orgnisasi Konferensi Negara-Negara Islam—mengatakan dalam laporannya, bahwa blokade dan larangan penuh ekspor produk Palestina yang diberlakukan oleh Zionis Israel, memainkan peran besar dalam kemunduran ekonomi Palestina dan upaya mengatasi masalah pengangguran.

"Tindakan Israel tersebut juga mengakibatkan terputusnya hubungan wilayah-wilayah geografis yang berada dalam satu wilayah dan menghalangi pemberdayaan fasilitas ekonomi," kata OKI dalam pernyataan yang dilansir laman Info Palestina, Ahad (14/8).

Menurut OKI, sebagai sebuah solusi bagi krisis pengangguran, harus disediakan dana untuk pelaksanaan proyek-proyek kecil. OKI juga menyerukan disediakannya program-program pinjaman bagi lulusan baru di negara-negara Arab dan membuka pasar-pasar di negara-negara tetangga untuk menampung para lulusan dalam kerangka program-program pinjaman.

Laporan OKI ini memaparkan proyek-proyek yang dilaksanakan di Jalur Gaza oleh lembaga-lembaga internasional dan lokal yang konsen pada urusan kemanusiaan di Jalur Gaza. Laporan ini juga menyoroti beragamnya partisipasi besar di berbagai bidang selama bulan Juli dari Bank Pembangunan Islam (IDB) dan Komite Sosial Prancis untuk Membela Palestina.

OKI juga menyoroti gerakan delegasi dan konvoi kemanusiaan dari berbagai kebangsaan yang bertolak ke Jalur Gaza. Laporan ini menjelaskan buruknya kondisi kemanusiaan yang dialami rakyat Palestina di Jalur Gaza dan berlanjutnya penderitaan warga, terutama terputusnya arus listrik dan sulitnya mendapatkan air bersih.

sumber : Info Palestina
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement