Senin 15 Aug 2011 16:35 WIB

Calon Taruna Akpol Diumumkan...Dua Anak Kapolda Tidak Lolos

Rep: Bilal Muhammad/ Red: Siwi Tri Puji B
Akademi Kepolisian
Foto: seputarsemarang.com
Akademi Kepolisian

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - Sidang Penetapan Kelulusan Tahap Akhir Penerimaan Taruna Akademi Kepolisian Tahun Ajaran 2011 digelar di Gedung Auditorium Cendrawasih, Akademi Kepolisian, Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (15/8). Sebanyak 33 orang dari 429 calon orang dinyatakan tidak lulus, dua orang di antaranya merupakan anak dari Kapolda Aceh dan Kapolda Bangka Belitung (Babel).

"Ada dua anak Pati (Perwira Tinggi) Polri yang tidak lulus, yaitu anak Kapolda Aceh dan anak Kapolda Babel," kata Wakil Kapolri, Komjen Pol Nanan Soekarna yang ditemui di Akademi Kepolisian, Semarang, Jawa Tengah, Senin (15/8).

Nanan mengungkapkan untuk pendaftaran taruna tahun ajaran 2011, terdapat sekitar 150 orang yang merupakan anak dari polisi. Gagalnya dua anak Kapolda tersebut, lanjutnya, membuktikan Polri sangat konsekuen terhadap penerimaan calon taruna kepolisian yang dilakukan secara bersih, transparan, akuntabel dan humanis.

Di antara sebanyak 33 orang yang tidak lulus menjadi taruna Akpol, disebabkan karena tidak memenuhi persyaratan seperti pemeriksaan kesemaptaan jasmani, psikologi tertulis dan wawancara, akademik dan pemeriksaan penampilan. "Kami ingin membuktikan kepada masyarakat, walaupun anak Pati Polri, harus tetap memenuhi persyaratan," tegasnya.

Ia juga menegaskan dalam penerimaan taruna Akpol tidak ada menggunakan 'sogokan' atau pungutan liar.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement