REPUBLIKA.CO.ID,ERAK--Jalur mudik ke arah Merak lumpuh sejak semalam hingga Sabtu (27/8). Ribuan kendaraan tak bergerak mengular dari Pelabuhan Merak hingga tol Merak.
Pemudik yang berangkat dari Jakarta tengah malam terpaksa sahur di tengah jalan tol. Kendaraan terhenti dari pukul 02.00 hingga pukul 06.00
Setelah keluar tol iring-iringan kendaraan merayap sampai terkunci lagi hingga menjelang Pelabuhan Merak. Jalur yg ke Jakarta diisi oleh kendaraan menuju Merak. Badan jalan kendaraan berjajar hingga enam jalur. Akibatnya kendaraan tak bisa bergerak..
Sejak keluar tol Merak sampai menjelang pelabuhan Merak tidak ada terlihat petugas yang mengatur lalu lintas.
Puluhan penumpang terpaksa turun dari kendaraan karena panas. Banyak di antara mereka terpaksa membatalkan puasa karena cuaca yang sangat panas..
"Saya terpaksa batal puasa karena nggak luat. Dari tadi nggak bergerak, mana udaranya panas sekali," kata Taswirul Fanny (18) pemudik yang hendak menuju Padang. Taswirul mengaku berangkat dari. Jakarta pukul 00.15. Hingga pukul 13.15 dia masih belum mencapai Pelabuhan Merak.
Selain terpaksa berbuka, pemudik juga kesulitan buang air karena sepanjang jalan jarang ditemukan WC umum. Kalaupun ada kondisinya kotor, bau, seadanya.
Sejumlah kendaraan terlihat mogok dan terpaksa menepi karena tak mampu melanjutkan perjalanan. Anak-anak kecil dan bayi bertangisan