REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Jumlah orang miskin di Amerika Serikat meroket. Biro Sensus AS melaporkan, pada 2010 jumlah warga miskin di AS sudah mencapai 46,2 juta jiwa. Angka ini mengejutkan bagi banyak pihak, karena terbesar sejak 52 tahun terakhir.
Secara persentase, jumlah rakyat miskin AS meningkat dari 14,3 persen dari 2009 menjadi 15,1 persen tahun lalu. Angka serupa pernah terjadi pada 1993. Lantas berangsur membaik hingga 2000.
Data lainnya yang dibeberkan Biro Sensus AS adalah peningkatan jumlah remaja di bawah umur 18 tahun yang hidup dalam kemiskinan. Dari tadinya 20,7 persen di 2009 kini menjadi 22 persen.
Analis mengatakan, indikator lain yang terlihat dari dampak resesi di AS adalah meningkatnya jumlah remaja yang kembali tinggal di rumah orang tua mereka. Atau menumpang di rumah saudara dan kawan, dari yang tadinya bisa membayar sewa rumah/apartemen sendiri.
Kemudian data lainnya adalah jumlah warga AS yang hidup tanpa jaminan kesehatan pada 2010 menjadi 49,9 juta jiwa. Naik 900 ribu orang dari 2009. Meski angka ini relatif tipis, tapi indikator lainnya berbicara lain, yaitu tergerusnya pendapatan masyarakat kelas menengah.