REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON – Aparat kepolisian masih mencari penyebab ledakan mesin pengangkut material batu bara (conveyor supply) unit VIII Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya, Kota Cilegon, Provinsi Banten. Conveyor supply yang meledak Senin (21/9) malam tersebut membakar dua orang karyawan PT Indonesia Power (Sularaya) Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) PLTU Suralaya.
Sejumlah aparat kepolisian yang sudah berada di lokasi kejadian terlihat tengah mengamankan area ledakan. Polisi juga menanyai sejumlah karyawan dan saksi mata.