Jumat 23 Sep 2011 11:12 WIB

Pasukan Anti-Qaddafi Rebut Kota Strategi Sabha

Rep: Devi Anggraini Oktavika / Red: Didi Purwadi
Tentara pemberontak Libya.
Foto: AP/Francois Mori
Tentara pemberontak Libya.

REPUBLIKA.CO.ID,TRIPOLI - Pemberontak Libya telah menguasai kota strategis Sabha yang mengontrol bagian selatan jalan utama ke Niger. Kota gurun tersebut adalah salah satu benteng terakhir Moammar Qaddafi.

Kaum pemberontak melakukan tembakan ke udara untuk merayakan keberhasilan perebutan daerah tersebut. Itu berarti kekuatan anti-Qaddafi kini telah menguasai Libya selatan.

Daerah itu dianggap sebagai tempat persembunyian yang mungkin bagi Qaddafi. Namun, keberadaan Qaddafi tetap tidak diketahui. Pemimpin yang telah menjadi orang nomor satu Libya selama empat dekade itu telah bersembunyi sejak kekuatan oposisi menguasai ibukota Tripoli akhir bulan lalu.

Dua benteng Qaddafi, Bani Walid dan Sirte (tempat kelahiran Qaddafi), masih memberikan perlawanan kuat. Tetapi, wilayah tersebut kini telah dikepung oleh pasukan yang setia kepada Dewan Transisi Nasional.

sumber : bbc
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement